Figma : Definisi, Fungsi, Keunggulan dan Fitur

Kadjiro – Bagi seorang UI/UX design, tools dengan fitur unggulan merupakan pendukung untuk mendapatkan hasil lebih baik. Salah satu tools yang bisa kamu gunakan adalah Figma. 

Tools ini mulai banyak digunakan sejak beberapa tahun belakangan ini. Lalu, apa itu Figma? Yuk, simak penjelasan selengkapnya dibawah ini. 

Apa Itu Figma?

Figma adalah aplikasi maupun tools yang bisa digunakan di dalam sistem operasi Windows maupun MacOS di dalam membuat purwarupa (prototipe) atau desain lain. Basis dari aplikasi yang satu ini adalah vektor, dengan begitu cocok sekali untuk membuat desain website maupun user interface di dalam aplikasi satu ini. 

Kerennya lagi, kamu tidak perlu unduh dan install di PC karena Figma berbasis website. Jadi, kamu tinggal menggunakan saja selama masih tersambung dengan jaringan internet. 

Pekerjaan yang dilakukan juga akan tersimpan secara otomatis. Bahkan, para pengguna juga bisa melakukan edit hasil pekerjaan dan mengetahui hasilnya secara real time atau berkala. 

Fungsi Figma 

Fungsi Figma memang sangat beragam dan mendukung untuk kebutuhan web maupun aplikasi. Setidaknya, ada lima fungsi Figma yang harus kamu ketahui dan berikut adalah daftar selengkapnya : 

1. Figma Digunakan untuk Mockup Desain 

Figma juga bisa digunakan untuk membuat mockup desain di suatu produk tertentu Hal ini juga akan mempermudah para pengguna di dalam melihat gambaran secara lebih detail dari suatu produk. Contohnya adalah mockup dari desain kemasan, mockup logo dan lain-lain. 

2. Desain untuk Sosial Media 

Figma bisa digunakan untuk frame di dalam membuat desain di dalam sosial media. Mulai dari postingan untuk Instagram, Twitter dan lain-lain. Dengan frame ini, kamu juga bisa membuatnya lebih menarik dan tanpa harus mengukurnya secara custome. Sebab, untuk ukurannya sudah disesuaikan dan kamu bisa langsung memilih. 

3. Wireframe Aplikasi 

Figma sering digunakan di dalam wireframe aplikasi. Artinya, Figma digunakan untuk membuat gambaran secara kasar desain yang akan dibuat nantinya. Mulai dari kerangka desain dan visualisasi. 

4. Membuat Desain UI untuk Website dan Aplikasi 

Ada banyak sekali frame untuk membuat desain UI di dalam aplikasi atau website. Termasuk juga pilihan di dalam sistem operasi Android maupun iOS. Lalu ada juga desain untuk tablet, desktop dan lain-lain. Nantinya, desain ini akan diimplementasikan di dalam bentuk script oleh seorang programmer. 

5. Bisa Melihat Prototype Website atau Aplikasi 

Setelah desain sudah jadi, kamu bisa melihat prototype yang berbentuk gambaran awal atau klik tayang. Dengan melihat prototype ini, kamu bisa mengetahui kekurangan apa saja yang harus dilakukan perbaikan sebelum nantinya desain diterapkan di dalam aplikasi atau website. 

Keunggulan Figma 

Ada beberapa keunggulan Figma yang bisa dirasakan langsung oleh para penggunanya dan sebagai berikut adalah daftar selengkapnya : 

• Lebih mudah di dalam membuat mockup dengan mode drag and drop di dalam kanvas. Dengan begitu, kamu bisa membuat prototype. 
• Interface Figma lebih sederhana dan mudah dipahami oleh para pemula. Contohnya di dalam menambahkan objek, kamu hanya perlu melakukan satu klik saja. 
• Bisa diakses dari mana dan kapan saja selama masih terhubung dengan internet. Jadi, kamu bisa membukanya dari desktop atau smartphone. 
• Mendukung di berbagai platform, seperti Linux, Windows, Android, iOS dan macOS. 
• Project yang sudah dibuat bisa disimpan oleh pengguna di dalam berbagai format PDF. Dengan hal ini, kamu bisa membukanya secara mudah atau diserahkan kepada klien. 
• Bisa melakukan kolaborasi di dalam menyelesaikan sebuah proyek lebih cepat dan real time. Termasuk tanpa harus install di perangkat komputer. 
• Ada berbagai plugin tambahan yang bisa digunakan sesuai dengan kebutuhan para pengguna. 

Fitur Figma 

Setelah mengetahui fungsi dan keunggulan Figma, kamu juga harus tahu apa saja fitur di dalamnya. Sebagai berikut adalah beberapa fitur di dalam aplikasi Figma yang harus kamu ketahui : 

1. Modern Pen Tool : Bisa membantu para pengguna di dalam mengambil atau menggunakan vector networks. Dengan begitu, kamu tidak perlu lagi balik lagi ke titik semula. 
2. Instant Arc Design : Mempermudah di dalam membuat bentuk tertentu. Mulai dari lingkaran, busur dan lainnya tanpa khawatir hasilnya tidak presisi dan lurus. 
3. Less Manual Resizing : Mempermudah di dalam mengatur ukuran teks di dalam button dengan cara otomatis. 
4. Open Type : Membantu kamu di dalam mengkustomisasi font secara canggih untuk mengekspresikan brand atau merek. 
5. Inspect Design Files : Para viewer bisa mendapatkan cuplikan script maupun kode untuk Android, iOS dan CSS. 
6. Unlimited Viewers : Dapat digunakan untuk mengundang teman dan tim di saat ingin melihat komentar gratis sebanyak mungkin. 
7. Private Extension : Bisa digunakan untuk perusahaan atau organisasi di dalam proses distribusi widget dan private plugin perusahaan sesuai dengan keperluan. 
8. Easy Development : Objek secara khusus yang bisa dilihat oleh semua pengguna atau orang lain di dalam sebuah file. 
9. Plugin : Ada beberapa jenis plugin yang digunakan untuk desain. Misalnya, chart, icon, diagram dan lain-lain. 
10. Design Speak Development : Para pengguna bisa mengatur padding, spacing dan direction yang diterjemahkan di dalam kode script. 
11. Stretch to Fill : Bisa digunakan untuk setting layout secara otomatis. Mulai dari atas, bawah, kanan atau kiri dengan mudah dan responsif. 

Melihat dari ulasan diatas, bisa disimpulkan bahwa Figma merupakan tools yang tepat bagi para web designer dan khususnya di dalam membuat interface dan aplikasi. Selain itu, Figma juga bisa digunakan oleh para pemula sekalipun karena sangat user friendly. 

Demikian penjelasan secara lengkap mengenai Figma. Semoga dengan adanya penjelasan diatas bisa memberikan manfaat dan informasi, khususnya para web designer pemula.