Kadjiro – Cara mengembalikan data yang terhapus di laptop tanpa aplikasi tambahan ini bisa dilakukan dengan memanfaatkan fitur bawaan laptop Recycle Bin, CMD dan lain-lain. Sebab penyimpanan laptop biasanya tidak secara mentah-mentah menghapus total data atau file yang sedang kamu kerjakan.
Hilangnya file atau data ini paling sering disebabkan karena kelalaian pengguna. Namun sebagian lain bisa disebabkan karena kegagalan, bahkan serangan virus atau malware.
Cara Mengembalikan Data yang Terhapus di Laptop
Sebagai berikut adalah 5 cara mengembalikan data yang terhapus di laptop :
-
Melalui Recycle Bin
Cara mengembalikan data yang terhapus di laptop ini bisa dilakukan menggunakan Recycle Bin. Recycle Bin adalah cara yang paling umum digunakan oleh para pengguna yang masih awam maupun ahli. Seperti yang diketahui, bahwa Recycle Bin merupakan salah satu software bawaan yang tidak perlu di download kembali.
Di dalam aplikasi Recycle Bin sendiri akan banyak data maupun file yang sudah dihapus dan akan ditampung selama 30 hari baru kemudian hilang secara permanen. Untuk mulihkan data atau file dengan menggunakan Recycle Bin, kamu bisa menggunakan langkah-langkah berikut :
- Membuka opsi menu “Settings” di menu “Start”.
- Kemudian klik pada opsi menu “Personalization”.
- Cari menu “Desktop Icon Setting” di bagian sisi kanan layar.
- Lalu, berikan centang pada bagian “Checkbox” Recycle Bin dan klik “Ok” hingga ikon Recycle Bin muncul di layar atau desktop.
- Pilih file atau data yang ingin kamu “Restore” atau blok semua data yang ada dan klik kanan.
Ada beberapa hal yang kamu harus perhatikan di dalam hal ini. Apabila data yang kamu cari masih belum bisa ditemukan, mungkin saja file tersebut sudah benar-benar terhapus dari Recycle Bin.
Untuk mengatasinya, maka cukup klik kanan pada bagian folder penyimpanan (ex: Local Disk (c)) dan memilih “Properties”. Kemudian pilih “Customize” dan berikan centang pada bagian “Display Delete Confirmation Dialog” dan “Oke”.
-
Memanfaatkan Fitur Restore Previous Versions
Fitur Restore Previous Versions masih menjadi solusi terbaik untuk mengembalikan data hilang tanpa menggunakan aplikasi tambahan. Penggunaan fitur ini biasanya dilakukan pada saat file yang dicari sudah benar-benar terhapus dari Recycle Bin dan tidak bisa dipulihkan lagi. Berikut adalah langkah-langkah yang harus kamu lakukan :
- Pertama, kamu lakukan adalah membuka “File Manager” di laptop yang digunakan.
- Kemudian membuka folder penyimpanan dari file yang sudah terhapus sebelumnya.
- Lalu, klik kanan dan memilih menu “Restore Previouse Versions”.
- Selanjutnya pilih “Pulihkan”.
Cara yang satu ini cukup sederhana dan mudah untuk dilakukan. Namun, jika file masih belum ditemukan maka bisa coba berikutnya.
-
Menggunakan Fitur Backup dan Restore untuk Windows 7/8
Cara berikutnya yang bisa digunakan oleh para pengguna Windows 7 atau 8 adalah fitur penyimpanan yang dirancang secara khusus untuk menyimpan riwayat pengguna. Dengan begitu, maka kamu tidak perlu lagi menggunakan aplikasi tambahan. Cara pemakaiannya juga sangat mudah, yaitu :
- Membuka “Control Panel” dan memilih opsi menu “Start”.
- Kemudian pilih opsi menu “System and Maintenance” dan klik “Backup & Restore”.
- Pilih file yang ingin kamu pulihkan. Dalam hal ini dibagi menjadi beberapa opsi dan yang pertama adalah “Browse my Files” untuk file atau data. Kedua adalah “Browse for Folder” untuk file di dalam bentuk folder.
- Apabila proses pemulihan file, maka perangkat tersebut akan secara otomatis melakukan pemulihan.
- Setelah itu, kamu akan diarahkan pada penyimpanan kembali ke file di tempat baru.
- Untuk peletakan file yang sudah dipulihkan, kamu disarankan untuk meletakkan pada tempat paling mudah diingat. Jangan lupa untuk menata file supaya mudah ditemukan.
-
Mengembalikan Data di Windows 10 Menggunakan Fitur File History
Pengguna Windows 10 ke atas jangan berkecil hati, Microsoft menghadirkan fitur pengganti dengan fungsi yang sama yaitu untuk melindungi dan mencegah file maupun data sama. Untuk melakukannya, kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut :
- Membuka menu “Settings” di laptop dan memilih “Update Security”.
- Lanjutkan dengan klik “Backup” dan pilih menu “Add Drive Eksternal” dan pilih mana yang paling dibutuhkan.
- Untuk menghindari kesalahan, kamu disarankan untuk melakukan backup secara otomatis dengan klik teks pada bagian bawah teks “Automatically Backup My Files” supaya bisa tersimpan secara berkala.
- Apabila semua sudah di backup, untuk memunculkan kembali file akan jauh lebih mudah hanya dengan cara membuka file “History”.
- Pilih file yang ingin kamu pulihkan dengan cara klik tombol “Restore” berwarna hijau.
Meski sudah tersimpan di backup, sebaiknya kamu menggunakan cara lain untuk menyimpan file sebagai cadangan. Misalnya, USB, Google Drive dan lain-lain.
-
Mengakses Command Prompt
Cara berikutnya masih menggunakan software bawaan yang tidak membutuhkan aplikasi tambahan, yaitu Command Prompt atau CMD. Untuk bisa mengakses Command Prompt, kamu bisa melakukan langkah-langkah berikut :
- Ketik “CMD” di kolom pencarian atau search bar di bagian bawah desktop maupun gunakan “CTRL+F”.
- Tunggu hingga muncul menu dengan ikon berwarna hitam.
- Kemudian lanjutkan dengan cara klik kanan di ikon “CMD”.
- Lanjutkan klik “Run as Administrator” hingga muncul papan berisikan kode dengan latar warna hitam.
- Selanjutnya, ketik “chkdsk x:/f” dan mengganti huruf “x” dengan nama drive. Dimana tempat penyimpanan file yang terhapus sebelumnya.
- Terakhir ketik “ATTRIBS -H -R -S / S / D X :* :* ” dan ganti huruf X dengan nama drive penyimpanan terbaru.
- Pastikan jangan sampai salah mengetik supaya proses bisa berjalan tanpa error.
Sekian penjelasan lengkap mengenai 5 cara mengembalikan data yang terhapus di laptop. Semoga informasi di atas bisa membantu dan bermanfaat.