Kadjiro – Biometrik merupakan salah satu metode menjaga keamanan data menggunakan identitas biologis seseorang. Menjaga keamanan data di dalam dunia digital seperti saat ini menjadi satu hal penting untuk diutamakan, karena banyak pihak tidak bertanggung jawab yang menyalahgunakan dana, pencurian dan penjualan data.
Supaya pencurian data tersebut tidak terjadi, biometrik merupakan salah satu metode yang bisa kamu gunakan. Bagi kamu yang ingin tahu lebih lanjut mengenai teknologi biometrik, maka bisa simak penjelasan selengkapnya di bawah ini.
Apa Itu Teknologi Biometrik?
Biometrik merupakan sebuah metode yang memanfaatkan data atau identitas biologis pengguna. Metode identifikasinya di dalam biometrik dibagi menjadi dua yaitu perilaku dan fisik.
Contoh identifikasi perilaku adalah kebiasaan atau ciri khas seperti cara mengetik, menulis, gerak tubuh dan lain-lain. Sedangkan informasi fisik adalah berupa wajah, suara, sidik jari, DNA dan lain-lain.
Identitas biologis setiap orang pasti berbeda-beda dan mempunyai ciri khas tersendiri. Dengan hal tersebut, maka membuat metode biometrik menjadi salah satu pilihan yang paling tepat untuk mencegah keamanan data. Baik itu pencurian, pemalsuan dan berbagai ancaman lainnya.
Jenis-Jenis Teknologi Biometrik
Sebagai berikut adalah beberapa jenis biometrik yang paling umum digunakan oleh kalangan masyarakat :
-
Pengenalan Wajah
Teknologi ini memungkinkan sistem untuk melakukan identifikasi atau verifikasi identitas seseorang dengan cara membandingkan gambar wajah mereka dengan database wajah yang sudah terdaftar. Pengenalan wajah bisa digunakan di dalam berbagai aplikasi, termasuk pengaturan keamanan, keamanan perbankan dan aplikasi identifikasi pelanggan.
-
Pemindai Sidik Jari
Teknologi biometrik ini juga bisa menggunakan pola unik dari garis dan lekukan di permukaan kulit wajah sidik jari untuk identifikasi seseorang. Sidik jari bisa digunakan di dalam berbagai aplikasi seperti pengaturan keamanan, kontrol akses dan pengaturan absensi.
-
Iris Mata
Iris mata atau teknologi biometrik pemindai retina merupakan jenis biometrik yang digunakan untuk identifikasi seseorang berdasarkan pola unik di retina mata atau iris mata pengguna. Teknologi pemindai iris ini banyak digunakan di dalam verifikasi aplikasi keamanan seperti pengaturan keamanan gedung maupun kontrol akses ke area retina tertentu.
-
Pengenalan Suara
Pengenalan pola unik atau proses identifikasi suara merupakan jenis biometrik yang menggunakan ciri-ciri suara unik seseorang seperti nada dan intonasi untuk melakukan identifikasi. Teknologi kali ini sering digunakan di dalam aplikasi identifikasi pengguna telepon dan sistem keamanan suara.
-
Pengenalan Tulisan Tangan
Pengenalan tulisan tangan merupakan jenis biometrik yang mengidentifikasi identitas seseorang berdasarkan dengan karakteristik tulisan dan tanda tangan. Teknologi kali ini bisa digunakan di dalam aplikasi seperti pengaturan keamanan dan pengenalan tulisan tangan untuk otorisasi akses ke dokumen penting.
-
Pengenalan Geometri Wajah
Pengenalan geometri wajah melakukan identifikasi atau melakukan verifikasi identitas seseorang berdasarkan karakteristik geometri wajah seperti jarak antara mata, hidung dan mulut. Teknologi kali ini sering digunakan di dalam aplikasi keamanan dan kontrol akses.
-
Pengenalan Pernafasan.
Pengenalan sandi pernafasan menggunakan pola nafas seseorang untuk membuat sandi. Teknologi ini biasanya digunakan di dalam aplikasi medis keamanan.
-
Pengenalan Gaya Berjalan
Pengenalan gaya orang berjalan adalah metode identifikasi atau memverifikasi identitas seseorang berdasarkan dengan karakteristik gaya berjalan.
Manfaat Teknologi Biometrik
Penerapan teknologi biometrik jenis sandi digital memberikan banyak manfaat bagi banyak orang, terutama di dalam bidang keamanan dan identifikasi. Sebagai berikut adalah beberapa manfaat yang bisa diambil dari penggunaan teknologi biometrik :
-
Keamanan yang Lebih Tinggi
Teknologi biometrik bisa meningkatkan keamanan, karena data identitas berbasis biometrik dan bersifat mengacu pada fisik yang unik dan sulit dipalsukan. Di dalam penggunaan sandi pengenalan wajah atau sidik jari, autentikasi biometrik akan melakukan identifikasi seseorang berdasarkan pola wajah dan sidik jari yang unik. Hal ini membuat teknologi verifikasi biometrik lebih sulit ditipu dibandingkan dengan menggunakan kartu akses atau password.
-
Kemudahan Penggunaan
Penggunaan teknologi secara biometrik merupakan metode yang sangat mudah dan cepat. Pengguna hanya perlu menempatkan bagian tubuh yang dibutuhkan pada sensor untuk melakukan identifikasi. Hal ini bisa meminimalkan kesalahan manusia dan meningkatkan efisiensi penggunaan teknologi.
-
Efisiensi dan Produktivitas
Dengan menggunakan teknologi biometrik, proses verifikasi identifikasi bisa menjadi lebih cepat dan efisien. Contohnya, penggunaan teknologi biometrik jenis pengenalan wajah bisa mempercepat proses verifikasi masuk dan keluar karyawan dari kantor.
-
Akurasi yang Tinggi
Teknologi biometrik mempunyai tingkat pencurian identitas akurasi yang tinggi. Hal ini disebabkan oleh sifat yang unik dari data biometrik dan kemampuan teknologi untuk membedakan karakteristik fisik identitas individu dengan sangat baik.
-
Peningkatan Kepatuhan dan Pengawasan
Teknologi biometrik bisa digunakan untuk meningkatkan kepatuhan dan pengawasan. Contohnya, teknologi pengenalan foto wajah bisa membantu di dalam memantau kehadiran karyawan dan mencegah perilaku kecurangan seperti merekam kehadiran orang lain.
-
Penanganan Data yang Lebih Aman
Teknologi biometrik bisa membantu di dalam meningkatkan keamanan data. Data berbasis biometrik ini bisa dikelola dengan cara yang lebih aman dan sulit untuk diakses oleh pihak tidak berwenang. Karena data biometrik bersifat unik, maka teknologi biometrik ini juga memungkinkan untuk menerapkan metode proses autentikasi baru yang lebih kuat untuk mengakses beberapa data sensitif.
Cara Kerja Teknologi Biometrik
Meski terdengar canggih, namun kenyataanya cara kerja dari sistem teknologi biometrik ini masih sangat mudah. Sebagai berikut adalah cara kerja dari teknologi biometrik :
- Pengguna memasukkan data dengan cara memindai salah satu bagian tubuh yang diminta. Contohnya, sidik jari, retina dan lain-lain.
- Data tersebut akan di enkripsi ke dalam bahasa yang mudah dipahami oleh mesin dan disimpan didalam database.
- Ketika pengguna tersebut akan masuk kembali ke dalam sistem, maka harus melakukan pemindaian lagi.
- Apabila data hasil pemindaian kedua sudah selesai, maka pengguna sudah diperbolehkan untuk masuk ke dalam sistem tersebut dan begitupun sebaliknya.
Itulah dia penjelasan lengkap mengenai teknologi biometrik untuk mengamankan data. Semoga dengan adanya penjelasan diatas bisa membantu kamu di dalam menentukan penggunaan teknologi biometrik,ya.
Satu pemikiran pada “Mengenal Teknologi Biometrik yang Bermanfaat untuk Mengamankan Data”