Kadjiro – Browser sangat rentan sekali terkena serangan malware. Malware merupakan software yang dirancang dengan tujuan untuk merusak sistem komputer, jaringan maupun server tanpa sepengetahuan pemiliknya. Meski berbahaya, tapi masih banyak orang yang belum tahu mengenai cara membersihkan malware di browser.
Lalu, bagaimana caranya? Simak penjelasan di bawah ini untuk mengetahui lebih lanjut, ya.
Ciri-Ciri Browser yang Terkena Serangan Malware
Malware seringkali menyerang berbagai program maupun aplikasi yang ada di dalam komputer. Bahkan, browser juga bisa terkena serangan malware. Bagaimana cara mengetahui jika browser terkena serangan malware? Berikut ciri-cirinya:
-
Keluar Banyak Tab Window Baru
Pernahkah kamu mengalami hal berikut ini, dimana ketika kamu klik suatu link tiba-tiba banyak tab dan windows baru yang terbuka (meskipun kamu tidak klik opsi open in new tab)? Bisa saja itu sebagai serangan malware. Apabila website yang terbuka tersebut juga tidak ada hubungannya dengan link yang kamu buka, itu merupakan ciri yang bisa mengindikasi bahwa browser kamu terinfeksi virus.
-
Website Lemot dan Loading Lama
Ketika sedang browsing website, menghadapi website yang lemot adalah hal yang tidak asing. Penyebab umumnya bisa karena koneksi dari provider yang digunakan.
Tapi, jika koneksi stabil dan ping terhitung rendang tapi website tetap lemot, bisa saja itu karena ada virus yang menyerang browser-mu. Virus bisa mengganggu konektivitas kamu di saat sedang browsing di internet.
-
Muncul Iklan yang Mengganggu
Pasti kamu sudah sering melihat iklan yang ada di suatu website. Biasanya, iklan terletak pada sudut atau sisi tertentu di suatu website. Iklan biasanya dipasang oleh sebuah bisnis online.
Namun terkadang ada juga iklan yang penuh sampai menutupi layar atau menghalangi pandangan. Terlebih lagi jika iklan yang mengganggu tersebut terdapat di website besar yang seharusnya tidak ada iklan seperti itu.
Ternyata, iklan tersebut bisa saja merupakan virus bernama AdWare. Iklan tersebut bukan iklan yang dipasang di website tertentu, melainkan iklan yang berasal dari virus yang mungkin terinstall di browser kamu secara tidak sadar.
Cara Membersihkan Malware di Browser
Apakah dari ciri-ciri di atas, ada yang kamu alami? Hati-hati, malware atau virus bisa sangat berbahaya untuk browser kamu. Berikut adalah cara membersihkan malware di browser:
-
Backup Data
Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah membackup data. Kamu bisa melakukan backup data komputer atau laptop ke hardisk eksternal atau cloud. Cloud computing mempunyai fitur restore sehingga jika data kamu hilang, data tersebut bisa didapatkan kembali.
Sebaiknya lakukan backup data secara rutin. Hal ini sangat penting untuk dilakukan. Ketika terjadi serangan malware, data kamu tetap aman karena sudah dicadangkan.
-
Hapus Temporary Files
Kamu harus menghapus temporary files sebelum melakukan scanning secara menyeluruh. Langkah kali ini harus dilakukan untuk meringankan disk space supaya proses scanning dengan antimalware berjalan lebih cepat. Beberapa file malware juga bisa saja terhapus.
Caranya adalah dengan menggunakan fitur “Disk Cleanup”. Pertama, ketik Disk Cleanup di bagian Search Bar. Setelah itu, pilih drive yang ingin kamu bersihkan.
-
Scan Perangkat Menggunakan Anti Malware
Untuk menghapus semua jenis malware, pastikan software anti malware yang kamu gunakan adalah update terbaru. Jalankan scanning software antimalware, biasanya berlangsung selama 15 menit atau 1 jam. Setelah proses scanning selesai, malware akan secara otomatis terhapus oleh software anti malware.
-
Menghapus Program Asing atau Tidak Dikenal
Setelah selesai proses scanning dan penghapusan malware, langkah berikutnya adalah menghapus program asing dan mencurigakan yang ada di perangkat. Sebaiknya kamu mengecek apakah ada program yang tidak kamu kenal yang terinstall di perangkat atau tidak. Berikut adalah langkah untuk mengeceknya:
- Buka File Explorer.
- Klik This PC, lalu klik Computer.
- Pilih Uninstall or Change a Program.
Setelah itu, cek satu persatu program tersebut. Apabila ada software yang tidak dikenal atau berpotensi untuk membahayakan perangkat, segera uninstall.
-
Reset Browser
Karena malware berhubungan dengan browser dan sering bersumber dari unduhan browser, salah satu cara membersihkan malware adalah dengan reset browser. Hal tersebut dilakukan untuk menghilangkan malware yang bersarang.
-
Memutuskan Koneksi Internet
Segera putuskan koneksi internet yang terhubung di komputer maupun laptop kamu jika merasa ada malware yang menyerang. Biasanya, koneksi internet bisa menjadi jalan masuknya malware. Hal tersebut dilakukan untuk menghentikan secara sementara transisi data dari komputer kamu ke pihak lain melalui internet.
-
Menggunakan Safe Mode
Apabila ingin memperbaiki serangan malware dan kerusakan lain di perangkat, kamu harus menjalankan “Safe Mode”. Berikut adalah langkah yang harus dijalankan untuk masuk ke Safe Mode:
- Restart perangkat komputer yang kamu gunakan.
- Tekan F8 di keyboard.
- Klik pilihan “Safe Mode” jika kamu menjalankan mode tanpa jaringan internet.
Itulah beberapa langkah cara membersihkan malware di browser dengan simple. Sebaiknya selalu perhatikan komputer kamu apakah ada serangan yang masuk dan jangan sembarangan install file dari situs web yang berpotensi membahayakan. Semoga bermanfaat!