Kadjiro– HP lipat memang terlihat keren dan futuristik. Dengan layar besar yang bisa dilipat dan kesan premium, tidak mengherankan jika HP lipat menarik perhatian banyak orang. Tidak sedikit orang yang tertarik membelinya hanya karena tampilannya beda dari ponsel pada umumnya.
Namun dibalik tampilannya yang keren, HP lipat membawa banyak kompromi. Mulai dari bobot yang lebih berat, layar lebih rentan rusak dan harga servis yang jauh lebih mahal. Belum lagi perihal aplikasi, tidak semua aplikasi favoritmu bisa dioptimalkan untuk tampilan layar lipat. Sebelum kamu buru-buru membeli karena gaya, ada baiknya mempertimbangkan beberapa hal di bawah ini.
Hal yang Harus Dipertimbangkan Sebelum Membeli Ponsel Lipat
Berikut adalah beberapa hal yang harus diperhatimbangkan sebelum membeli ponsel lipat:
-
Apakah Aplikasi Favoritmu Sudah Dioptimalkan
Salah satu alasan banyak orang yang tertarik dengan HP lipat adalah kemampuan untuk menonton media di layar yang lebih besar. Namun, HP lipat kurang nyaman karena tidak cukup tipis saat dilipat tapi juga tidak selebar tablet saat dibuka. Dengan begitu, layar bagian berbentuk persegi alih-alih persegi panjang sehingga tidak memberi pengalaman yang sama seperti tablet atau laptop.
Dalam praktiknya, kemungkinan besar kamu akan melihat bilah hitam raksasa di bagian atas dan bawah saat mencoba menonton video. Demikian pula, jika aplikasi yang sering kamu gunakan tidak dioptimalkan untuk rasio aspek ini, maka ruang ekstra tersebut tidak menghasilkan pengalaman yang baik.
-
Biaya Servisnya Mahal
Selain harga belinya yang mahal, biaya servis HP lipat juga sama-sama menguras kantong. Apalagi kalau yang rusak adalah layar, bisa-bisa uang jajanmu sebulan habis hanya untuk biaya servis. Misalnya, biaya ganti layar Samsung Galaxy Fold berkisar Rp5,5 – Rp7 juta. Ditambah, tidak semua tempat bisa memperbaiki kerusakan HP lipat.
-
Layarnya Lebih Rentan
Layar yang bisa dilipat biasanya lebih rentan terhadap goresan dan retakan. Menambahkan lebih banyak komponen yang bergerak dan menghasilkan desain yang lebih rapuh. Selain itu, layar yang fleksibel tidak mempunyai tingkat perlindungan yang seperti Gorilla Glass terbaru.
Beberapa HP lipat bisa rusak akibat partikel kecil seperti pasir yang tersangkut diantaranya layar saat dilipat. HP keluaran terbaru mungkin lebih tangguh dibandingkan generasi sebelumnya, tapi itu tidak berarti perangkat tersebut kebal dari kerusakan. Meski kamu bisa mengganti layar yang rusak atau banyak tergores, tapi harganya sangat mahal.
-
Bobotnya Berat
HP lipat bukan hanya besar tapi juga berat. Bahkan tipe flip yang terlihat kecil, tetap berat dari HP biasa. Misalnya Galaxy Fold 5 beratnya sekitar 235 gram, itu hampir setara dengan tablet mini. Kalau kamu sering menggunakan HP dengan satu tangan atau senang membawa HP di saku celana, maka ini akan terasa bulky.
-
Garis Lipatan yang Terlihat
Saat menonton review HP lipat di YouTube, kamu mungkin mengira saat tidak dilipat, layar sangat mulus tanpa garis lipatan. Padahal kenyataannya, garis lipatan tersebut terlihat dan terasa saat layar disentuh. Bagi beberapa orang, ini bisa menjadi gangguan. Semakin sering dilipat, semakin besar kemungkinan garisnya makin menonjol.
Beberapa orang cepat terbiasa, tapi kalau kamu tipe orang yang perfeksionis, bisa-bisa kamu risih dengan tampilan garis lipatan. Jadi, alih-alih beli di toko online, lebih baik kamu kamu datang ke offline store untuk mencobanya langsung dan merasakan sensasi menggunakan HP lipat.
-
Baterainya Boros, Pengisian Lama
Apabila HP mempunyai dua buah layar, tentu saja beban kerja lebih berat. Itu berarti konsumsi daya juga lebih tinggi. Namun, karena ruang internal digunakan untuk engsel dan layar, kapasitas baterainya biasanya lebih kecil dari HP biasa. Akibatnya, kamu harus lebih sering mengisi daya.
Parahnya lagi adalah kecepatan charging di beberapa model HP lipat belum secepat flagship biasa. Jadi, sia-siap lebih sering mencari stop kontak atau membawa power bank ke manapun.
-
Apakah Kamu Benar-Benar Membutuhkan Fungsinya
Inti dari HP lipat adalah produktivitas. Namun kalau kamu jarang melakukan kegiatan multitasking, nonton di layar lebar atau cari kerja dari HP, sebagian besar fitur tersebut jadi mubazir. Kamu bisa saja membeli karena keren, tapi akhirnya hanya digunakan seperti HP biasa, tapi lebih berat dan riskan rusak.
HP lipat memang revolusioner, tapi belum tentu cocok digunakan semua orang. Pikirkan secara matang-matang perihal ketahanan, harga servis, kenyamanan dipakai dan kompatibilitas aplikasi favoritmu. Kalau kamu membeli hanya untuk gaya-gayaan tanpa tahu resikonya, bisa-bisa kecewa di dalam waktu sebulan. Semoga bermanfaat!