Kadjiro – Jika zaman dahulu HP hanya dibekali dengan RAM 1GB, tapi tidak dengan sekarang. Kapasitas RAM paling kecil di rata-rata HP zaman sekarang adalah 3GB. RAM 3GB pun terbilang kecil mengingat banyak aplikasi yang dibutuhkan di era serba digital ini.
Meski dibekali dengan RAM besar, bukan tidak mungkin suatu saat kapasitas penyimpanan internal tersebut akan habis juga. Apabila hal tersebut terjadi, pengguna tidak bisa lagi menampung data pentingnya di HP.
Tapi jangan khawatir, ada banyak cara yang bisa kamu lakukan. Salah satunya adalah memanfaatkan slot microSD dan mengoptimalkan pemakaian Google Drive sebagai tempat penyimpanan data secara online.
Cara Mengatasi Penyimpanan Internal HP yang Cepat Penuh
Berikut adalah cara mengatasi penyimpanan internal HP yang cepat penuh:
-
Menyimpan Data di Google Drive
Jika perangkat HP tidak mempunyai dukungan berupa slot microSD, penyimpanan data berbasis jaringan internet bisa menjadi alternatif lain. Salah satu media penyimpanan online saat ini yang populer digunakan adalah Google Drive.
Hanya dengan memakai akun Google yang hampir dimiliki oleh setiap pengguna hari ini, banyak data penting yang bisa tersimpan disana. Tapi perlu diingat, Google Drive juga mempunyai limit maupun batasan kapasitas penyimpanan. Jadi, tetaplah bisa dalam memanfaatkan media penyimpanan berbasis online satu ini untuk menampung data-data penting.
Penyimpanan internal atau ROM di perangkat HP memang sudah terbilang besar saat ini. Akan tetapi, bukan tidak mungkin kapasitas penyimpanan internal tersebut bisa habis di dalam kurun waktu tertentu. Supaya bisa mendapatkan kapasitas penyimpanan yang optimal, manajemen berkas hingga pemakaian kartu microSD bisa dilakukan oleh pengguna.
-
Menonaktifkan Update Aplikasi Otomatis
Tidak hanya menghapus aplikasi, mematikan fitur update juga bisa dilakukan untuk tetap mendapatkan kapasitas penyimpanan internal yang lega di perangkat. Secara berkala, pihak developer atau pihak yang membuat aplikasi akan meluncurkan versi untuk program buatannya.
Hadirnya update atau pembaruan biasanya disertai dengan sejumlah peningkatan fitur, sehingga memaksimalkan kenyamanan pakai pengguna. Tentu dengan update aplikasi, kapasitas penyimpanan internal akan kembali digerus untuk menampung file pembaruan.
Apabila memang tidak benar-benar dibutuhkan, pengguna bisa mematikan fitur pembaruan aplikasi tersebut. Hal ini lantaran banyak alasan kenapa pengguna tidak ingin melakukan pembaruan di aplikasi yang digunakan.
Salah satunya adalah kapasitas penyimpanan internal yang terbatas pada perangkat. Dengan mematikan fitur update otomatis, pengguna bisa melakukan pembaruan versi aplikasi yang dipakainya dikala perangkatnya benar-benar siap.
-
Rutin Membersihkan Cache
Rutin membersihkan cache atau memori juga bisa dilakukan agar perangkat yang digunakan kembali mempunyai kapasitas penyimpanan internal lega. Pemakaian HP setiap hari akan meninggalkan file cache agar pengguna bisa mengaksesnya kembali suatu saat apabila dibutuhkan.
Proses pemanggilan data juga akan lebih cepat dengan batuan cache. Tapi di saat sudah menumpuk banyak, cache hanya akan menjadi tumpukan sampah yang tidak digunakan. File sampah yang tidak dibersihkan hanya akan memenuhi perangkat dan menghabiskan kapasitas penyimpanan internalnya.
Coba buat jadwal rutin untuk membersihkan cache di perangkat HP. Hal tersebut berguna untuk mendapatkan kembali kapasitas penyimpanan internal perangkat yang lega. Dengan membersihkan cache, kapasitas penyimpanan internal bisa lebih teralokasikan dengan benar untuk menyimpan data penting pengguna.
-
Menghapus Aplikasi yang Tidak Digunakan
Pada umumnya, pengguna akan melakukan pemasangan sejumlah aplikasi sesuai dengan kebutuhannya. Saat aplikasi tersebut tidak dibutuhkan kembali, pengguna bisa menghapusnya.
Hal tersebut karena program aplikasi yang dipasang juga turut andil di dalam konsumsi ruang penyimpanan internal di perangkat. Apalagi jika aplikasi yang tidak lagi digunakan mempunyai ukuran yang sangat besar. Tentu hal ini hanya akan menjadi pemborosan ruang kapasitas penyimpanan di perangkat yang seharusnya bisa dialokasikan dengan baik.
Dengan menghapus program aplikasi yang tidak lagi digunakan, diharapkan perangkat bisa kembali mempunyai ruang kapasitas penyimpanan lega. Pengguna juga bisa kembali menyimpan data-data penting di perangkat HP-miliknya.
-
Menggunakan Kartu MicroSD
Kartu microSD juga bisa menjadi solusi terbaik untuk pengguna yang ingin memperluas kapasitas penyimpanan internal di perangkat HP-nya. Pengguna bisa memasangkan kartu microSD ke slot yang sudah disediakan oleh perbaikan HP.
Pada umumnya, pemasangan media penyimpanan tambahan ini berdekatan dengan slot kartu SIM. Dengan memasangkan kartu microSD di perangkat, pengguna bisa kembali menyimpan data pentingnya di HP yang digunakan.
Layaknya media penyimpanan lain, microSD juga mempunyai besaran kapasitas yang dinyatakan di dalam bentuk Gigabyte atau GB. Setelah menambahkan kartu microSD ke perangkat, secara tidak langsung pengguna akan mendapatkan total akumulasi penyimpanan yang lebih besar.
Tentu kapasitas tersebut bisa lebih besar dari ruang penyimpanan yang ditawarkan oleh perangkat HP. Namun, cara ini hanya bisa dilakukan oleh para pengguna perangkat HP dengan dukungan slot kartu MicroSD, ya.
Demikian lima cara mudah mengatasi penyimpanan internal HP yang cepat penuh. Selamat mencoba dan semoga penjelasan di atas bisa membantu!
