7 Cara Mudah Investasi Dolar untuk Pemula, Harus Diperhatikan!

Anggi Novita Sari

Cara Mudah Investasi Dolar untuk Pemula

KadjiroDari sekian banyak adanya instrumen investasi, salah satu instrumen investasi yang paling populer adalah investasi dolar. Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa tidak banyak orang yang tahu cara untuk investasi dolar. 

Apalagi bagi pemula yang berminat untuk melakukan investasi, dolar masih menjadi instrumen investasi yang cukup awam untuk dilakukan. Maka dari itu, di bawah ini sudah merangkum beberapa cara investasi dolar yang harus diketahui oleh pemula. 

Cara Mudah Investasi Dolar untuk Pemula

Ada 7 cara yang bisa dilakukan untuk investasi dolar untuk pemula, yaitu : 

  1. Mempelajari Valuta Asing (Valas) 

Sebagian orang tahu, investasi dolar termasuk dari jenis investasi valuta asing (valas). Sebelum memulai untuk melakukan investasi, ada baiknya untuk mempelajari dan mengerti istilah, juga cara kerja dari investasi dan pasar valas. Kamu bisa mendapatkan edukasinya dengan cara mencari komunitas atau akun edukasi terhadap investasi valas. 

Salah satu hal yang harus diingat dari investasi dolar adalah fluktuasi instrumen dolar itu sendiri. Mengingat dolar, terutama dolar AS (US$ atau USD) merupakan salah satu mata uang terkuat di dunia. Sehingga, untuk nilainya juga bisa mudah berubah. 

Meski tidak terlalu besar, naik turunnya valuasi ini bisa kamu manfaatkan untuk mendapatkan keuntungan pada jangka pendek. Maka dari itu, kamu mungkin membutuhkan strategi khusus.  Di saat kamu ingin menyimpan tabungan dolar untuk jangka lebih panjang, maka ada baiknya mencari tahu tempat menyimpan dolar yang ideal. 

  1. Diversifikasi Uang 

Cara investasi dolar berikutnya adalah mendiversifikasikan uang. Cara yang satu ini direkomendasikan karena dengan mendiversifikasikan dolar kamu mencoba juga instrumen investasi lain, seperti logam mulia, saham atau deposito. 

Namun perlu diingat, setelah mendiversifikasi uang, kamu hanya menggunakan uang tersebut untuk kebutuhan investasi saja. Jadi, kamu mempunyai “uang dingin” yang tidak diperlukan untuk diinvestasikan sebesar 30% dari keseluruhan aset. 

  1. Mencari Tempat Jual Beli Dolar Resmi 

Pada dasarnya, kamu bisa melakukan ini di tempat yang lebih aman seperti money changer atau bank. Ada baiknya jika mereka sudah mempunyai izin resmi dari pihak Otoritas Jasa Keuangan (OJK) supaya bisa meminimalisir terjadinya resiko penipuan. 

Hal ini bertujuan untuk menghindari pemalsuan rupiah atau dolar. Maka dari itu, pastikan bahwa tempat kamu menjual atau membeli dolar sudah resmi. 

  1. Pikirkan Cara Menyimpan Dolar 

Cara investasi dolar berikutnya adalah menyimpan dolar. Apabila kamu memilih untuk menyimpan dalam bentuk uang tunai, artinya kamu hanya berpikir untuk menyimpan di dalam jangka waktu pendek. 

Di dalam menyimpannya, waktu idealnya tidak lebih dari 1 tahun. Hal ini karena ditakutkan uang tunai tersebut rusak atau kotor, tidak menghasilkan bunga dan lebih susah untuk dicairkan. 

Namun jika kamu ingin menyimpan jangka panjang, ada baiknya untuk membuka tabungan dolar di bank. Tentunya, kamu bisa memilih untuk membuka tabungan deposito dolar. Jadi, kamu bisa mendapatkan bunga yang jumlahnya lumayan besar. 

  1. Memantau Kurs Supaya Mengetahui Waktu yang Tepat untuk Membeli 

Melakukan pemantauan terhadap nilai kurs merupakan hal yang wajib dilakukan saat melakukan investasi dolar. Pada umumnya, ketika nilai rupiah menguat, maka itu merupakan waktunya dimana kamu bisa membeli dolar. 

Sebaliknya, jika kurs rupiah tengah melemah, ada baiknya jika kamu tidak membeli dolar AS atau valas manapun. Hal ini karena dolar AS akan sangat tinggi dibandingkan dengan rupiah. 

Namun perlu diingat, bahwa setiap money changer atau bank ini mempunyai nilai jual kurs dan beli berbeda-beda. Maka dari itu, pastikan kamu juga mengecek nilai kurs berdasarkan bank yang dipilih dan membandingkan dengan tempat lain seperti money changer atau bank lain. 

  1. Menentukan Target 

Selayaknya instrumen investasi lainnya, investasi dolar juga membutuhkan target. Hal ini sangat penting, ketika kamu ingin melakukan investasi di dalam jangka waktu yang pendek. 

Jadi di saat target itu sudah tercapai, kamu bisa langsung menukarkan dolar kembali dengan rupiah. Lalu, cari lagi waktu yang tepat untuk membeli dolar kembali. 

  1. Menabung Secara Rutin 

Menabung menjadi salah satu hal yang penting di saat kamu ingin melakukan investasi di dalam jangka waktu panjang. Jadi, sebaiknya kamu menyisihkan tabungan secara rutin perbulannya. 

Dengan menabung secara rutin, kamu bisa menetapkan strategi dolar cost averaging (DCA). Bahkan di saat dolar tiba-tiba melemah terhadap rupiah, keuntungan kamu juga masih bisa didapatkan secara rata-rata. 

Itulah dia 7 cara investasi dolar pemula yang harus diketahui dan dipahami. Semoga penjelasan di atas bisa bermanfaat, ya.  

Also Read

Bagikan:

Tags

Tinggalkan komentar