Apa itu Virus Monkeypox? Penyebab, Pencegahan dan Pengobatan

Ngomongin soal virus , di twitter sedang ramai di bahas soal virus monkeypox atau cacar monyet. Jadi saya tergerak untuk membagikan soal virus ini supaya lebih banyak orang yang aware terhadap virus ini dan supaya kita terhindar dari penyebaran virusnya. Jadi Apa itu monkeypox?

Apa itu monkeypox?

Virus monkeypox atau cacat monyet tergolong virus langka yang disebabkan oleh infeksi virus monkeypox yang penyebarannya disebabkan oleh binatang. Di afrika pernah terjadi penularan dari seekor monyet ke manusia yang terinfeksi dari jenis binatang tupai ,tikus dan Gambia. Kenapa dinamakan monkeypox? Karena pada tahun 1958, di Denmark pernah ditemukan 2 kasus yang berasal dari koloni kera penelitian.

Penyebab dan penularan monkeypox 

Untuk menghindari penyebaran virus ini maka sobat juga harus mengetahui cara penularannya supaya dapat melakukan pencegahan. Dibawah ini hal-hal yang harus diketahui

1. 1. Dapat ditukarkan melalui kontak langsung dengan hewan yang terinfeksi memalui gigitan atau cakaran.
2. 2. Virus masuk melalui saluran pernafasan , kulit dan selaput lendir seperti mata ,hidung dan mulut
3. 3. Tempat Pengolahan daging liar juga rawan terjadinya penularan virus karena virus juga dapat bersarang pada daging.

Pencegahan penularan monkeypox

Selain mengetahui cara penularannya selanjutnya sobat juga harus tahu pencegahan supaya sobat dan orang-orang terdekat tidak ketularan virus ini .

1. 1. Melakukan cuci tangan setiap hari. Apalagi bila sobat sering bersentuhan dengan hewan. Entah piaraan dirumah atau pekerjaan yang berkaitan dengan binatang. jadi menjaga kebersihan atau higienitas itu penting.
2. 2. Usahakan untuk menghindari kontak langsung kulit dengan kulit dari hewan seperti tikus, primata atau dari darah /daging yang tidak dimasak secara matang 
3. 3. Menghindari kontak langsung dengan orang yang terinfeksi virus cacar monyet ini, baik bersentuhan langsung dari pakaian , tempat tidur atau lokasi yang dilalui orang yang terinfeksi.
4. 4. Hindari kontak dengan hewan-hewan liar diluar sana.
5. 5. Jika kembali dari tempat yang terinfeksi monkeypox, sobat harus waspada dengan gejala-gejalanya selama 3 Minggu.

Masa inkubasi dan fase penyakit

Masa inkubasi virus ini dapat berjalan sekitar 5-21 hari. Dan terdapat dua fase yaitu fase prodromal dan fase erupsi .

1. Fase prodromal

yaitu berlangsung sampai 5 hari . Ditandai dengan gejala sakit kepala yang berat, demam tinggi, badan terasa lemas, pembesaran kelenjar getah bening ( leher, ketiak dan selangkangan ), nyeri di punggung dan otot.

2. Fase erupsi

1. Akan muncul 1-3 hari setelah demam muncul.
2. Mulai bermunculan ruam kulit atau bercak merah pada area wajah kemudian menyebar ke bagian tubuh lain secara bertahap. (Telapak tangan dan kaki, selaput mulut, genitalia dan selaput mata)
3. Muncul Ruam atau bintik merah diikuti dengan lenting berisi cairan, nanah atau keropeng.
4. Fase ini dapat berlangsung selama 3 Minggu sampai ruam ini benar-benar hilang.
5. Seseorang dapat menularkan virus ini dari awal timbulnya lesi /ruam sampai seluruh keropeng rontok.

Diagnosis dan tata cara pengobatan

Proses diagnosis

1. 1. Periksalah ke dokter untuk dilakukan pengecekan virus monkeypox atau cacar monyet
2. 2. Untuk dilakukan diagnosis secara pasti harus menggunakan laboratorium rujukan.
3. 3. Cairan diambil dari lesi atau keropeng untuk disimpan kedalam tabung kering dan steril yang dijaga dalam suhu dingin.
4. 4. kemudia akan diteruskan ke laboratorium rujukan untuk dialami pemeriksaan secara lanjut.

Proses pengobatan

1. 1. Monkeypox merupakan penyakit yang dapat sembuh dengan sendirinya. Jadi sobat tidak perlu takut berlebihan
2. 2. Tidak membutuhkan vaksin atau pengobatan khusus lainya
3. 3. pengobatan bersifat simtomatik dan supportif untuk meringankan gejala yang ditimbulkan
4. 4. Supaya tidak menyebar ke banyak orang pasien diharuskan untuk isolasi diri selama 3 Minggu. Sambil melakukan perawatan.

Jika sobat baru kembali dari wilayah yang terkena monkeypox atau cacat monyet, sebaiknya periksakan diri ke rumah sakit bila ditemukan gejala seperti demam tinggi, ruam kulit dan pembesaran didaerah kelenjar getah bening ( leher, ketiak dan selangkangan ) ,untuk mendapatkan penanganan yang tepat , supaya lekas sembuh dan tidak menyebar ke orang -orang terdekat. Sekian pembahasan  tentang virus monkeypox dari penyebab sampai cara penangananya. Semoga kita dihindarkan dari segala macam penyakit dan bahaya. Semoga informasi ini bermanfaat. Terima kasih

Sumber rujukan : Instagram.com/perdoski.id