8 Alternatif Figma untuk Membuat Desain Gratis, Sangat Layak untuk Dicoba!

Anggi Novita Sari

Alternatif Figma untuk Membuat Desain 

Kadjiro –  Figma merupakan salah satu alat yang paling populer di kalangan desainer grafis. Figma memang bisa digunakan secara cuma-cuma atau berbayar, ketika kamu ingin mendapatkan fitur yang lebih lengkap. 

Di tahun 2022, Figma telah resmi diakuisisi oleh Adobe. Untuk mengantisipasi perubahan aturan yang mungkin diberlakukan, banyak para desainer mulai mencari alternatif Figma. Maka dari itu, di bawah ini akan mengeksplorasi alternatif Figma gratis maupun berbayar. 

Alternatif Figma untuk Membuat Desain 

Bagi kamu yang sedang mencari variasi atau sesuatu baru, berikut adalah 8 alternatif Figma yang bisa menjadi pilihan menarik agar dapat menciptakan desain inovatif dan menawan : 

  1. Framer 

Sama seperti Figma, Frame memungkinkan para pengguna untuk melakukan kolaborasi dengan tim untuk membuat desain. Para pengguna juga bisa memanfaatkan komponen bawaan, alat tata letak dan aset lainnya untuk membuat rancangan produk yang realistis serta menarik. 

Aplikasi ini juga memberikan penawaran fitur untuk melakukan kolaborasi secara real time di dalam mengerjakan suatu proyek desain, peninjauan dan pengujian. Disini juga ada beberapa tutorial langsung yang bisa dimanfaatkan oleh para pengguna untuk membebaskan diri dengan tata letak dan proses kerjanya. Kamu juga bisa belajar lebih lanjut dari saluran Youtube dan bergabung dengan salah satu komunitas yang terdiri dari ribuan pengguna untuk mendapatkan bantuan. 

  1. Sketch 

Sketch adalah aplikasi mac OS yang memberi para pengguna beberapa alat canggih untuk membantu membuat desain sebuah produk. Selain itu, Sketch juga menyediakan beberapa komponen cerdas, variabel warna dan gaya lapisan untuk mengelola desain. 

Platform ini sudah mendapatkan dukungan kolaborasi secara real time menggunakan aplikasi. Kamu juga bisa membuat perpustakaan dan membagikan dengan cara mengajak kolaborasi. 

Pustaka ini berisikan simbol, gaya penulisan, warna dan lain-lain. Satu hal tidak kalah menarik adalah kamu bisa membagikan dokumen yang dibuat di dalam platform dengan menjaga kontrol di akses tanganmu. 

  1. Axure RP 

Axure RP juga memungkinkan para pengguna untuk membuat prototipe UX dengan melakukan kombinasi tidak terbatas serta pemicu peristiwa, tindakan dan parameter. Axure RP sudah dilengkapi dengan alat kolaborasi seperti tautan yang bisa dibagikan untuk melakukan pekerjaan secara real time. 

Untuk alternatif Figma kali ini sudah terintegrasi dengan platform lain, seperti Slack, Teams, Sketch, Adobe XD dan lain-lain. Axure RP juga menyediakan fitur uji coba secara gratis selama 30 hari. Apabila kamu ingin menggunakannya lagi, maka harus membayar biaya langganan secara bulanan atau tahunan. 

  1. Penpot 

Penpot barusan saja diluncurkan pada tahun 2021, tapi sudah bisa menarik perhatian banyak orang. Saat ini, Penpot sedang dibuat sebagai perangkat lunak dengan sumber terbuka untuk merancang, kolaborasi dan membuat prototipe. 

Penpot juga sangat sejalan dengan apa yang ditawarkan oleh Figma. Mulai dari desain antarmuka, pembuatan prototipe, fitur kolaborasi, library dan template yang sudah dikurasi oleh komunitas dan bisa digunakan secara cuma-cuma. 

  1. Siter 

Apabila kamu menggunakan Figma terutama untuk menggunakan kit UI yang sudah ada sebelumnya yang kemudian akan disesuaikan dan diteruskan untuk template HTML, maka Siter akan menjadi pilihan alternatif terbaik. Siter adalah alat desain yang dibangun sebagai platform tanpa kode untuk membuat dan menyesuaikan tata letak situs web dan menerbitkannya dari Siter. 

Keunggulan dari Siter adalah memungkinkan para pengguna untuk mengundang orang lain dan mengajak kolaborasi membuat satu desain yang sama. Setelah proyek selesai, maka kamu bisa melakukan transfer kepemilikan kepada klien. 

  1. UXPin 

UXPin adalah alat untuk membuat desain berbasis kode. Sehingga, kamu bisa membuat antarmuka menggunakan komponen yang sama dengan pengembang. UXPin juga sudah sangat matang untuk melakukan pekerjaan UI sehari-hari, seperti membuat prototipe, wireframing dan kerja kolaboratif. 

UXPin juga menyediakan UXPin Docs yang bisa dimanfaatkan oleh siapa saja, khususnya yang ingin mempelajari UXPin lebih lanjut. Disini, kamu akan menemukan instruksi secara terperinci mengenai aspek alat yang satu ini termasuk contoh editor dan cara menggunakannya. 

  1. Affinity Designer 

Affinity Designer merupakan alat yang bisa dimanfaatkan untuk membuat desain mockup, desain UI, logo dan aset sebuah merek. Sayangnya, Affinity Designer ini tidak mempunyai fitur seperti kolaborasi, prototyping dan sistem plugin. 

Satu hal yang menarik dari Affinity Designer adalah sistem perizinan. Artinya, kamu hanya perlu membayar perangkat lunak satu ini satu kali dan selanjutnya kamu bisa menggunakannya di perangkat sesuka hati 

  1. Plasmic 

Plamic merupakan tools desain yang luar biasa untuk membagun halaman web. Apabila kamu menggunakan Figma untuk desain web, ini bisa menjadi tools alternatif untuk dicoba. 

Plasmic menyediakan sebagian besar fitur secara gratis dan menawarkan version history yang lebih panjang, analitik dan fitur khusus lain untuk tim, ketika memilih paket premium. Selain itu, Plasmic tidak hanya terbatas untuk desain halaman web saja tapi juga mendukung A/B testing di dalam bereksperimen serta meningkatkan interaksi pengguna di situs web. 

Dengan berbagai pilihan ini, para desainer mempunyai kesempatan untuk menjelajahi alat baru dan menemukan mana yang paling sesuai dengan kebutuhan kreatifmu. Meski Figma tetap menjadi pilihan yang paling kuat, alternatif kali ini menunjukkan bahwa dunia desain ini terus berkembang dan memberikan banyak pilihan kepada profesional kreatif. 

Sekian penjelasan mengenai pilihan alternatif Figma yang bisa kamu pilih dan gunakan. Semoga dengan adanya penjelasan diatas bisa membantu kamu di dalam menentukan pilihan. 

Also Read

Bagikan:

Tags

Tinggalkan komentar