Kadjiro – Huawei merupakan vendor yang saat ini sedang naik daun. Kenapa bisa terjadi, karena produk HP Huawei sendiri bisa mencuri perhatian banyak orang dengan segala fitur menarik dan kualitas kamera mumpuni. Tidak terlebih, jika Huawei adalah salah satu merk HP yang tergolong baik untuk dilirik.
Namun, tentu saja tidak semua kelebihan ada di dalam HP Huawei. Ada beberapa tipe HP Huawei yang justru kurang menarik. Maka dari itu, cari tahu terlebih dahulu kelebihan dan kekurangan yang sudah dirangkum dibawah ini.
Kelebihan HP Huawei
Apa saja kelebihan yang ditawarkan pada saat menggunakan HP Huawei? Simak beberapa poin-poin keunggulannya sebagai berikut :
-
Unggul di Kualitas Kamera
Daya tarik HP Huawei pada umumnya terletak pada bagian kamera. Huawei memang tidak main-main lagi perihal kamera. Sudah terbukti dengan beberapa tipe HP Huawei yang selalu masuk di dalam peringkat atas DxOMark. Tiap tahunnya, HP kelas atas mereka selalu menjadi langganan sebagai predikat HP dengan kamera terbaik.
Tidak hanya DxOMark, ada beberapa kalangan yang menyebutkan kalau hasil tangkapan dari kamera HP Huawei kelas adalah Huawei series P dan Huawei Mate Series karena memang memberikan penawaran kualitas terbaik. Hal ini bisa terjadi, karena Huawei telah bekerja sama dengan LEICA atau perusahaan lensa kamera yang cukup terkemuka.
Sayangnya, kerja sama ini sudah berakhir di beberapa tahun lalu. Berdasarkan Gizmochina, kerjasama Huawei dan LEICA akan berakhir setelah Huawei 50P rilis. Tentunya, sangat menarik untuk melihat bagaimana kualitas kamera HP Huawei kedepan setelah ditinggal LEICA.
Harus diingat, bahwa Huawei sudah menjalin kerja sama dengan LEICA di waktu yang cukup lama. Sehingga, mereka sudah bisa belajar melakukan tuning kamera sendiri dengan kualitas yang tidak kalah bagus.
-
Mempunyai Chipset Sendiri
Huawei merupakan salah satu vendor ponsel yang mempunyai pengembangan chipset tersendiri. Berbeda dengan vendor lain yang ketergantungan dengan chipset dari Mediatek atau Qualcomm Snapdragon. Chipset yang dikembangkan oleh Huawei ini diberi nama HiSilicon Kirin. Maka dari itu, tidak aneh lagi jika banyak HP Huawei yang menggunakan chipset Kirin.
Memang ada beberapa tipe HP Huawei yang menggunakan Snapdragon atau Mediatek, tapi jumlahnya tidak banyak. Di beberapa ponsel andalannya, Huawei selalu mengandalkan chipset besutan mereka. Salah satu alasannya, karena sudah mempunyai chipset tersendiri dan proses pengembangannya lebih mudah.
Salah satu contoh terbaik dari chipset Kirin adalah fitur GPU Turbo. Fitur yang satu ini memungkinkan bermain game yang sudah didukung dengan GPU Turbo mendapat optimalisasi yang baik, sehingga pengalaman yang didapatkan lebih menyenangkan.
Chipset Kirin juga ikutan membuat kualitas kamera HP Huawei menghasilkan gambar lebih baik. Tentunya berkat DSP yang ada di chipset Kirin.
Pada chipset Kirin tidak hanya digunakan oleh Huawei, tapi juga digunakan oleh Honor. Honor sendiri bukan merek dari ponsel luar. Merk ini anak perusahaan dari Huawei yang berarti kedua perusahaan tersebut masih mempunyai hubungan dekat. Akan tetapi di akhir tahun 2020 lalu, Honor dijual Huawei ke Shenzhen Zhixin New Information technology.co.
Sayangnya, kemandirian Huawei dengan chipset bikinan sendiri ini terganjal oleh blacklist dari Amerika Serikat. Mereka tidak memberikan izin mempergunakan teknologi apapun dari Amerika, termasuk komponen semi konduktor untuk menciptakan chipset. Alhasil, pengembangan chipset Kirin berhenti pasca Kirin 9000 dirilis pada tahun 2020.
Kekurangan HP Huawei
Setelah mengetahui kelebihan dari HP Huawei, selanjutnya mari cari tahu apa saja kekurangan dari HP Huawei. Berikut adalah dua kekurangan dari HP Huawei yang harus kamu ketahui :
-
Tidak Lagi Menarik dan Mendominasi
Huawei mempunyai branding yang tergolong kuat di pasaran global. Vendor yang satu ini sudah sangat terkenal di Asia dan Eropa. Bahkan, mereka sudah pernah menjadi urutan kedua di bawah Samsung untuk urusan pangsa pasar ponsel di tahun 2019.
Sayangnya, badai pelanggan produk Huawei datang. Akibat politik perang dagang Amerika dan Tiongkok, Huawei kena imbas untuk dilarang berjualan di Amerika. Mereka dianggap oleh pihak Amerika mempunyai teknologi untuk memata-matai.
Imbas terbesarnya, Huawei tidak bisa lagi mendapatkan lisensi layanan dari Google Mobile Service. Beberapa mitra di Amerika juga dilarang untuk bekerjasama dengan Huawei. Akibatnya, HP Huawei tidak bisa lagi mempunyai layanan Google seperti Play Store, Gmail, Maps dan lain-lain.
Ketiadaan layanan Google ini memang memberikan pengaruh besar terhadap penjualan produk Huawei. Di Indonesia, Huawei sudah jarang merilis produk terlebih ponsel kelas dengan harga yang terjangkau. Efek pelanggaran dari Amerika, pandemi Covid-19 dan kelangkaan chipset ini bukan menjadi pukulan telak lagi bagi Huawei.
Masa depan HP Huawei pun semakin tanda tanya. Mereka jarang sekali mengeluarkan tipe HP baru. Meski begitu, portofolio produk tetap berkaitan dengan IoT. Seperti laptop, TWS, tablet, router dan jam tangan pintar.
-
Cepat Mengalami Penurunan Harga
Karena branding yang kurang kuat, wajar jika HP Huawei cenderung mengalami penurunan harga cukup signifikan. HP baru mereka biasanya cepat turun di dalam jangka waktu beberapa bulan saja. Hal ini dikarenakan Huawei memang belum kuat secara marketing atau branding.
Apabila branding belum jaut, tentu seharusnya HP Huawei menyesuaikan harga. berbeda dengan Samsung atau Xiaomi yang harganya HP barunya masih stabil selama belum ada keluaran terbaru dari mereka sendiri.
Demikian penjelasan secara lengkap mengenai 4 kelebihan dan kekurangan HP Huawei yang belum kamu ketahui. Semoga dengan penjelasan diatas bisa menjadi bahan referensi untuk kamu yang sedang berencana membeli HP Huawei di dalam waktu dekat-dekat ini.