Kadjiro – Flashdisk adalah salah satu media penyimpanan yang disukai oleh banyak orang. Salah satu penyebab kenapa orang-orang suka menggunakan flashdisk, karena mudah dibawa kemana-mana.
Benda yang secara fisik sangat kecil ini bisa menyimpan data besar hingga kapasitas terabytes. Namun, kadang flashdisk ini juga mengalami error secara tiba-tiba.
Error seperti ini memang sangat sering terjadi oleh para pengguna flashdisk. Namun, mereka belum banyak tahu mengenai solusi dan cara untuk melakukan perbaikannya.
Nah, di kesempatan kali ini akan membagikan beberapa cara melakukan perbaikan flashdisk yang error. Bagi kamu yang penasaran, yuk langsung saja simak penjelasan lebih lengkapnya dibawah ini.
Penyebab Flashdisk Rusak
Sebagai berikut adalah kebiasan buruk yang menyebabkan flashdisk cepat rusak :
- Umur flashdisk yang sudah tua. Sehingga, memang sudah waktunya untuk mengganti.
- Sering mencabut flashdisk dari laptop secara sembarangan saat digunakan tanpa melakukan eject terlebih dahulu Hal ini akan berakibat buruk pada flashdisk, karena saat ia memproses data tiba-tiba harus berhenti begitu saja.
- Adanya virus yang bersarang dan membuat flashdisk tidak terbaca.
Itu adalah 3 hal yang biasanya menjadi penyebab flashdisk error serta corrupt. Usahakan untuk kamu tidak melakukan kebiasaan di atas supaya flashdisk tetap awet dan tahan lama.
Cara Mengatasi Flashdisk Tidak Bisa Terbaca
Apabila memang sudah rusak dan tidak bisa terdeteksi di komputer, kamu bisa menggunakan beberapa cara sebagai berikut :
Mengecek Port USB Laptop
Pertama, kamu harus mengecek port USB yang ada di laptop maupun komputer. Bisa jadi yang rusak bukan flashdisknya, tapi port USBnya. Sehingga, kondisi tersebut tidak bisa mendeteksi flashdisk yang ditancapkan. Kamu bisa mencoba untuk menancapkan flashdisk di laptop lain dan lihat apakah bisa terbaca atau tetap error.
Install Driver Flashdisk
Untuk mengatasi flashdisk rusak yang tidak terbaca oleh laptop, kamu bisa melakukan beberapa cara sebagai berikut :
- Menghubungkan laptop dan flashdisk terlebih dahulu.
- Masuk ke control panel dan memilih device manager.
- Lalu, cari bagian Universal Serial Bus Controller.
- Pilih icon dropdown. Maka, kamu diberikan daftar driver flashdisk.
- Lakukan uninstall dan restart, apabila memang diperlukan.
Memeriksa Drive yang Ada di Komputer
Disaat kamu sudah mencoba cara diatas tapi sama saja tidak mau terdeteksi, kemungkinan port USB baik-baik saja. Langkah berikutnya adalah memeriksa laptop, bisa saja perangkat tersebut tidak secara otomatis melakukan scan ketika ada perangkat yang disambungkan. Untuk cara mengatasinya, kamu bisa mengikuti langkah-langkah sebagai berikut :
- Pertama, kamu bisa pasangkan flashdisk di port USB laptop maupun komputer.
- Berikutnya, klik start – control panel dan memilih opsi add hardware atau device add.
- Setelah itu, laptop kamu akan memulai proses scanning untuk melihat apakah ada drive baru yang disambungkan atau tidak. Jikalau memang flashdisk kamu masih berada di keadaan yang baik dan sehat, biasanya akan muncul di halaman tersebut.
- Apabila sudah terbaca dan muncul disana, kamu bisa memilih menu next.
Nah, kamu bisa melakukan langkah di atas agar flashdisk bisa terbaca. Diharapkan flashdisk kamu masih bisa digunakan dan kompatibel dengan perangkat komputer laptop.
Menambahkan Notifikasi Hardware
Cara berikutnya harus dilakukan, ketika flashdisk terindikasi bermasalah. Untuk langkah-langkah yang harus kamu lakukan di cara kali ini adalah :
- Pertama, kamu bisa memasukkan flashdisk di komputer atau laptop yang sedang digunakan.
- Kemudian, buka menu start dan ketikkan control panel.
- Langkah berikutnya adalah merubah tampilan menjadi mode klasik.
- Berikutnya klik add hardware.
- Maka, akan muncul pop up notifikasi. Klik next untuk melanjutkan.
- Selanjutnya, akan ada dua pilihan yang bisa dipilih yaitu “yes i have already connected hardware” dan “no,i have not added the hardware yet”. Kamu bisa memilih “yes, i have already connected hardware”.
- Berikutnya, maka sistem komputer langsung melakukan pengecekan secara otomatis terhadap hardware baru atau flashdisk . Jika berhasil terdeteksi, maka akan muncul autorun. Dengan munculnya autorun, maka menandakan bahwa penambahan hardware sudah berhasil dilakukan.
Melakukan Pemeriksaan Pada Flashdisk
Sebenarnya Windows sendiri sudah menyediakan tools ini untuk mengatasi dan memperbaiki masalah seperti ini. Fitur ini juga sangat mudah digunakan dan terbukti mampu menjadi solusi permasalahan tersebut. Lakukan beberapa langkah-langkah sebagai berikut :
- Sambungkan flashdisk ke laptop atau komputer yang kamu gunakan.
- Kemudian, membuka windows explorer, klik kanan dan pilih properties.
- Akan muncul Windows baru dan pilih pada tab tool. Berikutnya lihat pilihan yang paling atas dan klik check now.
- Setelah itu, berikan ceklist di kedua opsi yang muncul di halaman tersebut dan pilih start. Laptop akan memulai proses scanning dan apabila menemukan masalah atau bad sector, biasanya akan langsung teratasi.
- Setelah proses pengecekan selesai, coba kamu melihat apakah flashdisk sudah bisa terbaca dan dibuka kembali atau belum.
Format Flashdisk Melalui CMD
Jika memang sudah tidak bisa dibaca dan terdeteksi dengan 3 cara di atas, kemungkinan besar memang ada masalah pada flashdisk tersebut. Kamu bisa mencoba untuk melakukan format alias menghapus semua data yang ada di dalamnya.
Cara ini sudah terbukti ampuh dan bisa mengatasi flashdisk error dan tidak terbaca oleh laptop. Kali ini akan menggunakan fitur CMD untuk melakukan format flashdisk dan sebagai berikut langkah-langkahnya :
- Pertama, kamu bisa pasang flashdisk yang bermasalah pada port USB laptop atau komputer.
- Kemudian, membuka program CMD. Kamu juga bisa mencarinya lewat menu start atau menuliskan CMD di run kemudian enter.
- Silahkan ketik “Format F:/FS:FAT” kemudian enter. F disini adalah lokasi dari flashdisk kamu. Jadi, sesuaikan dengan tempat, dimana kamu menancapkan port USB.
- Tunggu sampai dengan proses pemformatan selesai.
- Lakukan pengecekan, apakah solusi ini bekerja untuk memperbaiki flashdisk yang tidak terdeteksi.
Nah, itulah dia penjelasan mengenai 6 cara mengatasi flashdisk tidak bisa terdeteksi. Semoga penjelasan diatas bisa bermanfaat dan membantu kamu,ya!