Kadjiro – iPhone dikenal sebagai ponsel yang sangat digandrungi karena kualitasnya. Ini membuat banyak orang mencari cara supaya bisa memilikinya dengan harga lebih murah. Dua istilah yang sering muncul di dalam penjualan HP iPhone bekas adalah refurbish dan rekondisi yang sekilas tampak mirip. Padahal, keduanya mempunyai perbedaan yang cukup signifikan.
iPhone refurbish biasanya melalui proses perbaikan resmi dari Apple dengan standar ketat. Sedangkan, iPhone rekondisi lebih banyak ditemukan dari pihak yang tidak resmi. Perbedaan ini tampak di kualitas, garansi daan pengalaman penggunaan jangka panjang. Supaya tidak salah pilih, mari simak perbedaan utama antara iPhone refurbish dan rekondisi di bawah ini.
Perbedaan HP iPhone Refurbish dan Rekondisi
Berikut adalah ulasan lengkap mengenai perbedaan dari HP iPhone refurbish dan rekondisi:
-
iPhone Rekondisi: HP Bekas yang Dikemas Ulang Oleh Pihak Tidak Resmi
iPhone rekondisi adalh iPhone bekas yang diperbaiki ulng oleh pihak tidak resmi supaya terlihat dan berfungsi seperti baru. Proses perbaikannya seringkali menggunakan komponen non-asli atau campuran sehingga kualitasnya tidak selalu terjamin.
Masa garansi yang diberikan biasanya hanya dari toko dan dalam jangka waktu singkat. Maka dari itu, iPhone rekondisi umumnya beresiko tinggi dibandingkan iPhone refurbished resmi.
-
iPhone Refurbish: Perangkat yang Diperbaiki Secara Resmi
iPhone refurbish merupakan perangkat iPhone yang sebelumnya sudah pernah digunakan, lalu dikembalikan kepada Apple atau penjual resmi untuk diperbaiki. Proses perbaikannya menggunakan komponen asli daan melalui pengujian ketat supaya kembali layak digunakan.
Biasanya, iPhone refurbished resmi juga diberikan masa garansi seperti layaknya produk baru meski masa garansinya bisa lebih singkat. Meski kulitnya hampir setara dengan iPhone baru, harga iPhone refurbished tetap bisa lebih murah.
-
iPhone Rekondisi: Cenderung Lebih Mudah Rusak
iPhone rekondisi ilegal berbeda dengan refurbished resmi karena tidak melalui standar perbaikan Apple dan biasanya hanya dipoles agar terlihat baru. Hal ini membuat kualitas, daya tahan dan garansinya jauh dibawah standar iPhone refurbished resmi. Ciri-ciri iPhone rekondisi ilegal adalah:
- Komponen dalamnya sering diganti dengan komponen yang tidak original.
- Nomor model atau IMEI tidak sesuai dengan standar resmi Apple.
- Kemasan biasanya tidak asli atau sudah diganti dengan dus box tiruan.
- Harga cenderung jauh lebih murah dibandingkan iPhone resmi.
- Masa garansi hanya diberikan oleh toko dalam waktu singkat, bukan garansi resmi Apple.
iPhone rekondisi ilegal memang tampak menggiurkan karena harganya lebih murah, tapi resikonya cukup besar. Mulai dari performnya yang tidak stabil, potensi kerusakan dan kesulitan dalam mendapatkan layanan purna jual.
-
iPhone Refurbished Resmi Apple Tidak Dijual di Indonesia
Sayangnya, iPhone refurbished resmi dari Apple tidak dijual di Indonesia karena Apple Store resmi belum hadir disini. Produk refurbished resmi hanya tersedia di beberapa negara tertentu, seperti Amerika Serikat, Inggris, Jerman dan beberapa negara lain.
Di Indonesia, distributor resmi seperti iBox atau Digimap hanya menyediakan iPhone baru, bukan refurbished yang beredar di Indonesia. Maka dari itu, iPhone refurbished yang beredar di Indonesia umumnya berasal dari pihak tidak resmi dan bukan bagian dari program resmi Apple.
-
iPhone Rekondisi Mempunyai Banyak Resiko yang Merugikan Konsumen
Risiko utama iPhone rekondisi adalah kualitas komponen yang tidak terjamin karena sering menggunakan komponen tidak resmi. Hal ini bisa menyebabkan performa perangkat cepat rusak atau mengalami masalah.
Selain itu, masa garansi yang diberikan hanya dari toko dengan jangka waktu sangat singkat. Resiko linny dlh potensi IMEI ilegal yang bisa membuat perangkat terblokir dari jaringan.
iPhone refurbished resmi memang mempunyai standar kualitas tinggi dan didukung masa garansi langsung dari Apple. Namun, sayangnya jenis tersebut tidak dijual di Indonesia. Apabila kamu mempertimbangkan alternatif dengan harga yang lebih terjangkau, disarankan membeli iPhone bekas di toko terpercaya. Semoga penjelasan di atas bisa membantu dan bermanfaat.
