Kadjiro – Penting untuk melindungi perangkat komputer sekuat mungkin. Kamu sendiri mungkin pernah berpikir bahwa install dua aplikasi antivirus akan memberi perangkat perlindungan dua kali lebih kuat. Sayangnya, anggapan tersebut tidak benar. Sebaliknya, memasang dua antivirus bisa menyebabkan lebih banyak masalah.
Alasan Tidak Boleh Menggunakan Dua Program Antivirus
Berikut adalah alasan kenapa kamu tidak disarankan menggunakan lebih dari satu program antivirus:
-
Apakah Bisa Timbul Masalah Jika Menjalankan Lebih Dari Satu Antivirus
Sebenarnya, dapatkah kita menjalankan lebih dari satu program antivirus? Jawabannya, ya, kamu bisa! Tapi, kamu tidak boleh menjalankannya secara bersamaan.
Supaya bisa mendeteksi antivirus yang efektif terhadap virus komputer, worm, virus Trojan dan lain-lain, perangkat lunak antivirus harus diizinkan untuk menebus ke tingkat yang sesuai di dalam komputer. Artinya, program antivirus akan menyelimuti inti sistem yang dikenal sebagai kernel.
Antivirus melakukan ini untuk mencegah peristiwa sistem jauh di dalam komputer. Data yang dicegat kemudian diteruskan ke mesin antivirus untuk dianalisis. Hasilnya, antivirus tersebut bisa memindai file yang dicegat, paket jaringan dan data penting lainnya.
Apabila dua program antivirus berjalan secara bersamaan, keduanya akan mencoba memasang pencegat ke bagian kernel sistem yang sama. Hal tersebut akan mengakibatkan konsekuensi sebagai berikut:
- Salah satu program antivirus gagal mencegat peristiwa sistem.
- Setiap upaya program antivirus untuk memasang pencegat paralel akan menyebabkan semua sistem komputer mogok.
-
Antivirus Mempunyai Fungsi yang Hampir Sama
Semua program antivirus premium cenderung menawarkan layanan yang sama. Hal yang sama berlaku juga untuk program antivirus gratis. Jika ada perbedaan, ini biasanya sangat minimal.
Jadi, untuk apa repot-repot memasang dan menjalankan dua aplikasi apabila masing-masing mempunyai fungsi yang sama? Cukup pasang satu program antivirus yang handal dan perangkatmu akan terlindungi secara sempurna.
-
Antivirus Akan Bersaing dalam Mendapatkan Daya Komputer
Pemindaian sistem penuh merupakan proses yang menghabiskan banyak sumber daya. Apabila kamu menjalankan dua produk antivirus secara bersamaan, artinya sumber daya komputer akan terkuras dua kali lipat.
Bahkan, meski setiap antivirus menawarkan dampak kinerja tingkat rendah, keduanya hampir pasti akan memperlambat komputer dan mungkin menyebabkan masalah lainnya. Dengan kata lain, menjalankan dua program antivirus akan menyebabkan masalah di perangkat karena saling bersaing untuk mendapatkan daya komputer.
-
Mendeteksi Satu Sama Lain Sebagai Ancaman
Perangkat lunak antivirus juga akan memantau dan mengumpulkan informasi mengenai cara sistem berjalan yang hampir mirip dengan cara kerja antivirus. Jika kamu menginstall beberapa perangkat lunak antivirus, mereka bisa menandai yang lain sebagai ancaman karena saling mengintai di latar belakang.
Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan banyak pemberitahuan mengenai peringatan dari setiap perangkat lunak yang melaporkan sebagai ancaman. Banyak pengguna terganggu oleh gempuran notifikasi tersebut, sehingga mereka menonaktifkan kedua program atau mengabaikan pemberitahuan tersebut secara bersamaan yang membuat perangkat rentan terhadap ancaman.
-
Membuang-Buang Waktu
Satu program antivirus saja membutuhkan cukup banyak waktu untuk menyiapkan, mengkonfigurasi, memperbarui dan mengelola file yang dikarantina. Bayangkan saja apabila ada dua program antivirus yang dijalankan, maka waktu yang dihabiskan tentu lebih lama lagi. Jauh lebih baik apabila menyiapkan dan mengelola satu program antivirus dengan benar dibandingkan mencoba mengelola dua program.
Akhir kata, menjalankan satu program antivirus sudah lebih dari cukup untuk melindungi komputer. Menjalankan dua program antivirus tidak akan memberikan perlindungan yang lebih baik. Sebaiknya, proses yang dijalankan dua antivirus bisa menyebabkan ketidakstabilan dan mengganggu kinerja perangkat. Semoga informasi di atas bisa bermanfaat.