Kadjiro – Di dunia yang kini semakin terhubung, password atau kata sandi merupakan garis pertahanan pertama dan terpenting kamu dari serangan siber. Data pribadi, keuangan dan rahasia pekerjaan tersimpan aman di balik gerbang digital ini.Namun sayangnya, banyak orang yang masih menggunakan password lemah dan mudah ditebak seperti tanggal lahir, nama hewan peliharaan atau urutan angka sederhana. Praktik semacam ini sama saja dengan meninggalkan pintu depan rumah kamu terbuka lebar.
Seiring berkembangnya teknologi, para peretas (hacker) saat ini menggunakan metode yang semakin canggih, mulai dari serangan brute force yang mencoba jutaan kombinasi password per detik, hingga phising yang menipu pengguna supaya menyerahkan kredensial mereka. Maka dari itu, mempunyai password anti hacker yang kuat dan unik di setiap akun bukan lagi pilihan tapi kewajiban.
Lalu, apa saja tips membuat password yang tidak hanya kuat melawan serangan hacker tapi juga mudah diingat? Yuk, simak ulasan selengkapnya di bawah ini.
Tips Membuat Password Anti Hacker yang Mudah Diingat
Berikut adalah tujuh tips jitu untuk membangun benteng digital yang kokoh:
-
Kombinasikan Empat Elemen Kunci
Password terkuat adalah yang menggunakan kombinasi dari empat jenis karakter utama , yaitu:
- Simbol: (!, @, #, $, %, dst).
- Angka: (1,2,3,4, dst).
- Huruf Kapital: (A,B,C,D, dst).
- Huruf Kecil” (a,b,c,d, dst).
Pastikan kamu mencampurkan keempat jenis karakter ini di berbagai posisi dalam pembuatan password. Hindari menggunakan pola yang jelas, seperti meletakkan semua angka di bagian akhir.
-
Panjang Adalah Kekuatan (Minimal 12 Karakter)
Lupakan password enam atau delapan karakter. Aturan emas di dalam keamanan siber adalah panjang lebih penting dibandingkan kerumitan sesaat. Kata sandi yang lebih panjang secara eksponensial lebih sulit dipecahkan oleh serangan brute force. Targetkan minimal 12 hingga 15 karakter atau lebih.
Kenapa? Di setiap karakter tambahan meningkatkan waktu yang dibutuhkan hacker untuk memecahkannya. Password 8 karakter bisa dipecahkan dalam hitungan jam, sedangkan 15 karakter membutuhkan waktu puluhan hingga ratusan tahun.
-
Jadikan Password Unik untuk Setiap Akun
Kesalahan fatal yang sering dilakukan adalah menggunakan satu password yang sama untuk semua akun. Jika satu akun berhasil diretas, semua akun kamu (email, bank, media sosial) akan langsung terancam.
Solusinya adalah membuat password yang unik di setiap platform. Gunakan bagian yang konstan (inti passphrase-mu) dan tambahkan kode unik yang berhubungan dengan situs tersebut.
- Contoh Inti Passphrase: BurungTerbang! DiLangit_Biru67
- Password Instagram: BurungTerbang! DiLangit_Biru-IG
- Password Bank: BurungTerbang! DiLangit_Biru-BNI
-
Hindari Informasi Personal dan Kata Populer
Hindari menggunakan informasi yang sudah ditemukan mengenai kamu di media sosial, seperti nama anak, tanggal pernikahan, tahun kelulusan atau nama jalan rumah. Begitu juga dengan kata-kata populer, lirik lagu maupun kutipan film terkenal yang mudah ditemukan pada basis data peretas.
- Menggunakan Metode “Passphrase” atau “Frasa Sandi”
Ini merupakan kunci untuk membuat password panjang yang mudah diingat tapi sulit ditebak. Dibandingkan menggunakan satu kata, gunakan frasa sandi yang terdiri dari beberapa kata sandi tidak berhubungan, dihubungkan dengan angka dan simbol.
- Contoh Lemah: JakartPusat987
- Contoh Kuat: J4k4rT4_Pu54T
Frasa ini mempunyai panjang, kerumitan, unik dan hampir tidak mungkin ditebak oleh hacker maupun kamus kata sandi.
-
Mengaktifkan Autentikasi Dua Faktor
Meski ini bukan tips membuat password, Otentikasi Dua Faktor (2FA) atau Verifikasi Dua Langkah merupakan lapisan pertahanan yang paling penting. 2FA mengharuskan kamu memasukkan kode verifikasi tambahan (biasanya dari aplikasi otentikator atau SMS) setelah memasukkan password.
Kenapa penting? Bahkan jika hacker sudah berhasil menebak atau mencuri password kamu, mereka tidak akan bisa masuk tanpa mempunyai akses fisik ke ponsel kamu untuk mendapatkan 2FA.
-
Memanfaatkan Pengelola Kata Sandi (Password Manager)
Untuk mengatasi kesulitan mengingat puluhan password yang unik dan rumit, gunakan password manager terpercaya (misalnya, 1Password, Bitwarden, LastPass dan lain-lIn). Alat tersebut akan:
- Menyimpan semua password kamu dalam brankas terenkripsi yang dilindungi oleh satu Master Password utama.
- Membuatkan password yang random dan sangat kuat secara otomatis.
- Mengisi password secara otomatis di situs yang tepat.
- Dengan password manager, kamu hanya perlu mengingat satu Master Password yang sangat kuat dan biarkan alat tersebut mengurus sisanya.
Dengan menerapkan beberapa tips ini, kamu tidak hanya membuat password tapi juga membangun lapisan keamanan yang kokoh di sekitar kehidupan digital, menjadikannya anti hacker dan memberikanmu ketenangan pikiran. Semoga bermanfaat!
