Kadjiro – Fingerprint menjadi sensor biometrik yang sering digunakan di ponsel, khususnya HP Android. Ada banyak jenis sensor fingerprint, seperti sensor optical dan ultrasonic. Penempatannya juga beragam, ada yang ditempatkan pada bagian belakang HP, menyatu dengan tombol power, bahkan ada yang menyatu dengan layar.
Sebenarnya, fingerprint adalah sensor yang canggih, aman dan gesit. Hanya saja, terkadang fingerprint bisa error dan tidak berfungsi. Faktor yang membuat hal tersebut terjadi juga sangat banyak, entah itu faktor internal dan eksternal.
Lebih lanjut, mari bahas beberapa hal yang membuat fingerprint di HP tidak berfungsi. Jadi, simak penjelasan selengkapnya di bawah ini.
Hal yang Membuat Fingerprint di Ponsel Tidak Berfungsi
Berikut adalah beberapa hal yang membuat fingerprint di ponsel tidak berfungsi:
-
Sensor Fingerprint Basah dan Kotor
Selain masalah di jari, terkadang sensor fingerprint juga bisa basah, kotor dan akhirnya tidak bekerja. Maka dari itu, kamu tidak boleh membiarkan ponsel terkena debu, pasir, kotoran atau air. Tentunya, kamu bisa membersihkan sensor dari kotoran dan air.
Namun, jika kotoran dan air masuk ke dalam HP nantinya ponsel juga bisa rusak dan bermasalah. Jadi, untuk mencegah perihal tersebut kamu harus menggunakan case. Tidak cuman itu, kamu juga harus melindungi ponsel dari air dan kotoran yang bisa merusak.
-
Bug Software
Selain masalah hardware, masalah fingerprint bisa berpengaruh terhadap fingerprint. Dalam hal ini, bug atau masalah software bisa membuat fingerprint tidak berfungsi atau membuat fingerprint mengalami kerusakan yang cukup parah.
Biasanya, perihal tersebut bisa terjadi setelah kamu melakukan update software. Untungnya, masalah tersebut bisa terselesaikan jika produsen memberikan update software untuk memperbaikinya. Sayangnya, ada beberapa produsen yang tidak memberi update software dan akhirnya fingerprint tidak bisa digunakan untuk selamanya.
-
Sensor Fingerprint Rusak
Selayaknya sensor lain, fingerprint juga bisa rusak karena banyak hal. Jika sensornya sudah rusak, maka kamu tidak bisa memperbaikinya secara mandiri. Sebaliknya, kamu harus membawa ponsel ke tempat service yang terpercaya.
Nantinya, HP kamu akan dibongkar, sensor akan diganti dengan yang baru dan akhirnya fingerprint di HP akan kembali seperti semula. Kerusakan di sensor sangat beragam, seperti sambungan yang putus, kerusakan di tombol atau adanya baretan di sensor.
-
Kondisi Jari
Kondisi jari sangat berpengaruh dengan fingerprint, sebab sensor tidak bisa melakukan scanning dengan baik ketika jarimu bermasalah. Lebih lanjut, masalah-masalah di jari yang bisa mengganggu fingerprint adalah jari basah, kotor atau terluka. Jika jari basah dan kotor, kamu bisa mengeringkan atau membersihkannya terlebih dahulu.
Namun sayangnya, jika jari terluka kamu hanya bisa menunggu sampai luka tersebut sembuh. Sembari menunggu luka sembuh, kamu bisa menggunakan jari lain atau membuka ponsel dengan cara lain.
-
Pelindung Layar yang Tidak Sesuai
Masalah yang terakhir ini hanya bisa terjadi pada sensor in display fingerprint di layar. Dalam perihal ini, jika kamu menggunakan pelindung layar atau screen protector yang jelek maka fingerprint tidak akan mendeteksi jari.
Biasanya, hal tersebut terjadi karena pelindung layar terlalu tebal atau pelindung layar tersebut tidak mendukung penggunaan in display fingerprint. Jadi, ketika HP kamu mempunyai sensor in display fingerprint, maka kamu harus selektif dalam membeli pelindung layar.
Fingerprint adalah sensor yang sangat penting di ponsel, khususnya HP Android. Salah satu cara mencegah fingerprint di HP tidak berfungsi adalah kamu harus merawatnya dengan baik. Apabila rusak, kamu harus segera memperbaikinya. Sebab, ketika fingerprint tidak diperbaiki maka kinerja ponsel kamu tidak akan berjalan secara optimal.
