Kadjiro – Cara cek keamanan website harus diketahui sebelum kamu mengunjungi suatu situs di internet. Jangan sampai kamu menjadi sasaran kejahatan siber melalui website abal-abal.
Saat ini, ada banyak sekali modus kejahatan siber dan salah satunya adalah melalui website yang dirancang oleh pelaku untuk mencuri informasi pribadi. Tentunya kamu sebagai pengunjung menjadi was-was untuk klik sembarang situs.
Namun kamu tidak perlu khawatir, ada beberapa cara memastikan keamanan website yang akan dikunjungi. Maka dari itu, penting bagi kamu memastikan website yang dikunjungi sudah benar-benar aman.
Cara Cek Keamanan Website yang Akan Dikunjungi
Berikut adalah beberapa cara cek keamanan website yang akan dikunjungi:
-
Cek Kembali URL Website
Salah satu modus yang digunakan oleh pelaku adalah membuat website tertentu terkesan mirip dengan situs resminya, baik itu tampilan hingga alamat URL. Pelaku biasanya menambahkan kata, mengganti alamat domain atau mengubah huruf menjadi angka. Misalnya, situs resmi bank BCA adalah www.bca.co.id.
Pelaku akan membuat nama yang hampir sama, seperti www.8ca.co.id, www.bc4.co.id dan www.8c4.co.id. Supaya kamu tidak terkecoh, perhatikan dengan baik URL dari website tersebut. Jangan sampai kamu tertipu.
-
Verifikasi Kredibilitas dan Otoritas Website yang Dikunjungi
Cara memastikan keamanan website berikutnya adalah verifikasi kredibilitas dan otoritas dari situs tersebut. Pastikan website yang dikunjungi memang berasal dari lembaga, organisasi atau perorangan yang terpercaya.
Kamu bisa melihat informasi yang disajikan melalui kolom kontak atau tentang penulis. Pastikan kamu mengakses dari situs yang benar-benar bertanggung jawab.
-
Mencari Tahu Pemilik Website di WHOIS
Kamu juga bisa memastikan keamanan website dengan mencari tahu pemiliknya melalui WHOIS di situs whois.com atau who.is. Perlu diketahui, WHOIS adalah sistem yang menyimpan informasi pemilik domain. Akan tetapi, karena alasan melindungi data pribadi, beberapa identitas pemilik akan disembunyikan.
-
Cek Situs di Tools Online
Saat ini kamu mempunyai banyak tools yang bisa membantu untuk memastikan seberapa aman sebuah website bisa diakses oleh pengguna. Salah satu tools yang bisa kamu gunakan adalah Virus Total.
Kamu hanya perlu memasukkan link ke Virus Total. Kemudian, Virus Total akan melakukan analisis keamanan dari website tersebut.
-
Mencari Informasi Kontak
Situs resmi biasanya akan mencantumkan informasi kontak yang jelas dan mudah untuk diakses, baik itu nomor telepon, alamat email dan alamat kantornya. Jika tidak terlihat informasi email, nomor telepon, alamat dan data lainnya di laman, website tersebut harus dicurigai. Jangan pernah memasukkan data atau informasi pribadi ke situs tersebut.
-
Muncul Iklan Mengganggu
Hal lain yang harus kamu waspadai adalah jika muncul iklan yang mengganggu ketika mengunjungi situs tersebut. Biasanya, iklan tersebut akan mengarahkan kamu ke situs porno atau judi yang pasti dilarang oleh pemerintah. Apabila kamu menemukan situs yang terindikasi perihal tersebut, segera keluar untuk melakukan antisipasi resiko yang tidak diinginkan nantinya.
-
Periksa SSL Website
Cara memastikan keamanan website terakhir adalah cek SSL dari situs tersebut. Website yang mempunyai SSL sudah dipastikan aman untuk diakses.
Dengan adanya SSL, informasi yang kamu masukkan ke situs tersebut sudah terenkripsi dan tidak dapat dilihat oleh pihak ketiga. Terdapat dua cara untuk melihat apakah website mempunyai sertifikat SSL, yaitu:
- Terdapat logo gembok terkunci yang ada di sebelah kolom URL.
- Struktur URL website diawali dengan HTTPS alih-alih HTTP.
Itulah dia sejumlah cara cek keamanan website yang harus kamu ketahui. Perlu diingat, kamu harus sering melakukan cross check kembali sumber informasi dari internet, ya.