Kadjiro – Laptop gaming memang dikenal mempunyai spesifikasi tinggi yang luar biasa, jauh melampaui laptop standar. Namun dibalik performanya yang tangguh, ada harga dan konsekuensi yang harus kamu pikiran secara matang-matang.
Dengan spesifikasi premium, laptop gaming bisa menjalankan berbagai game berat dan aplikasi dengan lancar. Tidak hanya itu, desainnya juga terkesan kokoh dan agresif memberi kesan solid serta tahan banting.
Namun dibalik keunggulannya, laptop gaming mempunyai sederet kekurangan yang sebaiknya kamu pertimbangkan sebelum memutuskan untuk membeli. Bagi yang penasaran, yuk simak ulasan di bawah ini sampai dengan selesai.
Kekurangan Laptop Gaming
Berikut adalah beberapa kekurangan laptop gaming yang kamu harus diketahui sebelum membeli:
-
Kemampuan Upgrade Terbatas
Meski tersedia di dalam berbagai model dan merek, kebanyakan laptop gaming tidak menawarkan fleksibilitas upgrade seperti halnya PC. Biasanya kamu hanya bisa mengganti RAM atau mengganti media penyimpanan. Sementara prosesor dan kartu grafis sudah tertanam secara permanen dan tidak bisa diganti. Untuk kamu yang suka mengutak-atik perangkat, PC gaming bisa menjadi pilihan yang fleksibel.
-
Bobot yang Berat
Meski bisa dibawa kemana-mana, laptop gaming umumnya mempunyai berat yang berat, yaitu sekitar 2 kilogram untuk model standar. Ini belum termasuk adaptor dan aksesoris lainnya, ya.
Laptop gaming high-end bahkan bisa lebih berat lagi. Apabila kamu termasuk orang yang sering bepergian atau bekerja secara mobile, membawa laptop gaming bisa terasa merepotkan.
-
Harganya Cenderung Mahal
Hal ini bukan tanpa alasan, karena perangkat ini sudah dilengkapi dengan spesifikasi tinggi dan fitur khusus untuk mendukung pengalaman bermain game yang optimal. Secara umum, laptop gaming dibanderol mulai dari belasan hingga puluhan juta rupiah. Jadi, kalau kamu mempunyai dana terbatas, sebaiknya pikirkan ulang atau pilih laptop yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran.
-
Daya Tahan Baterai yang Kurang Tangguh
Kapasitas baterai laptop gaming umumnya tidak mampu bertahan lama. Pasalnya, komponen seperti CPU dan GPU membutuhkan daya besar supaya bisa bekerja lebih optimal.
Rata-rata laptop gaming hanya bisa digunakan selama 4 sampai 5 jam saja. Apalagi jika digunakan untuk bermain game berat, konsumsi baterainya akan lebih cepat habis. Akhirnya, kamu harus sering mengisi daya yang bisa mengganggu kenyamanan, terutama di saat kamu berada di luar ruangan dan kesulitan menemukan colokan listrik.
-
Mudah Panas dan Menimbulkan Suara Bising
Salah satu kekurangan dari laptop gaming adalah suhu yang cepat naik saat digunakan, apalagi untuk bermain game berat. Suhu CPU dan GPU bisa melonjak sampai 90 derajat celcius, sehingga sistem pendinginnya harus bekerja ekstra.
Putaran kipas yang tinggi juga menghasilkan suara yang cukup berisik, terutama di laptop gaming tipis yang mempunyai ruang terbatas untuk sirkulasi udara. Selain itu, kipas berukuran kecil juga harus berputar lebih cepat agar suhu laptop tetap stabil.
Itulah dia beberapa kekurangan laptop gaming. Semoga penjelasan di atas bisa membantu ketika ingin membeli laptop gaming, ya.