Kadjiro – Banner YouTube adalah aspek paling utama yang akan dilihat audiens atau viewers saat mengunjungi channel YouTube milikmu. Apalagi banner YouTube juga turut memberikan first impression khusus yang dapat menentukan apakah target viewers kamu akan lanjut untuk menonton konten buatanmu atau tidak. Hal ini juga bisa mencerminkan kesan dan karakter yang ditampilkan dari channel YouTube, apakah kontenmu serius, fun, edukatif atau penuh energi.
Maka dari itu, kamu harus memperhatikan kualitas desain banner di YouTube milikmu supaya bisa menarik lebih banyak viewers dan engagements. Namun ketentuan teknis banner seperti ukuran hingga pemilihan warna juga tidak cukup. Kamu harus memperhatikan keselarasan banner dengan isi konten yang ditayangkan. Yuk, simak ulasan selengkapnya di bawah ini.
Tips Membuat Banner di Youtube yang Menarik
Berikut adalah sejumlah tips membuat banner di YouTube yang keren dan menarik secara mudah:
-
Fokus Pada Branding Channel Milikmu Kamu Sendiri
Banner YouTube bukan hanya sekedar hiasan saja, tapi juga mencerminkan branding maupun identitas channel YouTube milikmu. Gunakan warna font dan gaya visual yang memang mencerminkan tema konten yang kamu buat. Misalnya, ketika channel yang difokuskan untuk konten gaming bernuansa gelap dan futuristik, kamu bisa memastikan desain banner YouTube agar lebih sesuai dengan vibe kontenmu tersebut.
Selain itu, jangan lupa untuk menambahkan logo channel maupun ikon yang mudah dikenali audiensmu. Jangan lupa untuk menyisipkan tagline singkat di banner YouTube untuk memperkuat branding channel. Apabila kamu membuat konten dengan format tayangan tunda, pastikan kamu menambahkan keterangan jadwal upload untuk memberitahu audiens kapan jadwal tayang konten.
-
Jangan Terlalu Banyak Teks
Salah satu tips membuat banner di YouTube lainnya adalah memastikan agar banner YouTube tidak terlalu memuat banyak teks. Terlalu banyak tulisan di banner justru akan membuat tampilan banner menjadi terlihat penuh, berantakan dan terasa tidak eye-catching. Apalagi dunia konten YouTube sendiri mengenal 3-second hook, kamu mempunyai waktu selama tiga detik untuk menarik perhatian audiens sebelum mereka lanjut scroll ke bawah atau klik keluar.
Maka dari itu, pastikan pesan yang ingin disampaikan melalui banner sudah cukup singkat, padat dan mudah dicerna. Kamu juga bisa menampilkan berbagai elemen kunci di banner YouTube, seperti naam channel atau tagline singkat.Fokus pada visual yang kuat dan komposisi yang lebih rapi akan jauh lebih efektif dibandingkan dengan menyajikan informasi panjang lebar di dalam bentuk teks.
-
Menggunakan Ukuran Banner YouTube yang Tepat
Salah tips membuat banner di YouTube secara mudah adalah menggunakan ukuran banner YouTube yang tepat. YouTube memang memiliki standar dimensi khusus agar tampilan banner menjadi lebih optimal di berbagai perangkat, seperti desktop, TV dan ponsel. Ukuran banner YouTube yang ideal adalah seluas 2560 x 1440 piksel setara 2048 x 1152 piksel.
Dengan luas ukuran seperti ini, ada baiknya kamu menyesuaikan penempatan teks, logo maupun elemen penting lain agar tidak terpotong saat dilihat melalui ponsel atau tablet. Hal ini juga memastikan logo brand atau keterangan penting lainnya di channel YouTube menjadi tetap terlihat. Selain itu, pastikan juga ukuran file banner yang diunggah tidak lebih dari 6 MB agar YouTube tetap bisa memuatnya secara optimal.
-
Update Banner Secara Berkala
Banyak para kreator konten YouTube yang sering mengabaikan betapa pentingnya untuk memperbarui banner YouTube. Padahal, banner YouTube bukan hanya elemen visual sekali buat saja.
Kamu harus memastikan bahwa banner bisa terus mengikuti perkembangan atau perubahan branding channel YouTube-mu. Saat gaya visual atau tema konten dari channel berubah, maka banner juga harus disesuaikan agar tetap relevan dan branding channel YouTube milikmu.
Maka dari itu, jangan lupa untuk update banner YouTube secara berkala, terutama di saat kamu melakukan rebranding channel. Selain itu, kamu juga bisa memperbaruinya secara berkala setiap bulan, menyesuaikannya dengan momen khusus seperti bulan Ramadhan, tahun baru maupun milestone tertentu. Tidak harus update besar-besaran, ada kalanya kamu cukup mengganti foto background, memperbarui teks atau menambahkan elemen musiman saja.
-
Memanfaatkan Template atau Tools Design
Kamu tidak perlu menjadi desainer profesional terlebih dahulu agar bisa membuat banner YouTube yang berkualitas. Apalagi sekarang sudah banyak aplikasi maupun tools desain online yang menyediakan berbagai template siap pakai. Kamu hanya perlu memilih template desain, mengeditnya lalu mengunggahnya langsung.Selain itu, kamu juga bisa memanfaatkan beberapa tools desain online seperti Canva, Adobe Express atau Snappa yang memiliki ribuan pilihan template menarik.
-
Mengoptimalkan Banner untuk Semua Jenis Perangkat
Tips membuat banner di YouTube yang terakhir adalah memastikan memastikan tampilan banner tetap optimal di semua jenis perangkat. Desain banner yang kelihatan keren di desktop belum tentu bisa tampil sempurna di layar ponsel. Maka dari itu, pastikan elemen penting seperti teks, logo maupun informasi utama berada di dalam apa yang sering disebut dengan “safe area” (1546 x 423 piksel) atau bagian tengah banner.
Jangan lupa untuk melakukan preview atau meninjau tampilan banner di berbagai perangkat sebelum akhirnya mengunggah secara final. Terlebih lagi sejumlah tools desain seperti Canva juga menyediakan panduan safe area secara otomatis. Dengan mengoptimalkan tampilan banner, kamu dapat membuka potensi yang lebih besar untuk mendapatkan banyak audiens.
Nah, itulah sejumlah tips membuat banner YouTube yang lebih menarik sehingga memiliki potensi dilirik oleh banyak audiens. Selamat mencoba dan semoga penjelasan di atas bisa membantu, ya!