5 Tips Memilih HP Entry Level untuk Fotografi, Harus Diketahui Sebelum Membeli!

Anggi Novita Sari

Tips Memilih HP Entry Level untuk Fotografi
Tips Memilih HP Entry Level untuk Fotografi

Kadjiro – Tidak perlu membeli HP mid-range atau flagship belasan juta rupiah, sekarang HP entry level yang harganya terjangkau juga bisa memberikan kualitas sangat bersaing. Tidak cuman memberikan kualitas yang ngebut, HP entry level juga banyak yang memberikan kualitas kamera cukup baik. 

Namun, tentunya tidak semua HP mempunyai kamera berkualitas. Maka dari itu, kamu harus cermat dan teliti apabila ingin membeli HP entry level dengan kamera berkualitas yang cocok untuk kegiatan fotografi. 

Kamu juga perlu perhatikan spesifikasi kamera, fitur kamera, sampai sistem stabilisasi. Supaya tidak tertipu dengan iklan, aplikasikan beberapa tips di bawah ini saat memilih HP entry level yang cocok untuk aktivitas fotografi. 

Tips Memilih HP Entry Level untuk Fotografi

Berikut adalah lima tips memilih HP entry level untuk fotografi yang harus diperhatikan: 

  1. Memperhatikan Resolusi Perekaman 

Biasanya, HP entry level bisa merekam di beberapa resolusi seperti 720p, 1080p, 2K dan 4K. Perihal FPS, umumnya HP entry level bisa merekam di 30 dan 60 FPS.

Apabila kamu sangat suka merekam video, carilah HP yang bisa merekam di semua resolusi tersebut. Berbekal resolusi yang tinggi, video yang direkam akan semakin tajam dan bisa diedit dengan mudah. 

Kemudian, FPS tinggi juga membuat hasil rekaman semakin halus. Lebih lanjut, beberapa ponsel entry level seperti Samsung Galaxy A06, Infinix Note 50 dan iQOO Z9x mampu diubah ke FPS tinggi. 

  1. Mencari HP dengan Konfigurasi Kamera yang Lengkap 

Umumnya, konfigurasi kamera lengkap hanya dapat dijumpai pada HP mid-range dan flagship. Tapi, tenang saja! Saat ini HP entry level sekalipun sudah mempunyai kamera yang lengkap dan bisa diandalkan. 

Di dalam hal ini, carilah HP entry level yang minimal mempunyai tiga kamera fungsional, yaitu kamera utama, selfie dan ultrawide. Kamera utama digunakan untuk kebutuhan mendasar. Kemudian, kamera ultrawide berguna untuk menangkap foto lebar. Terakhir, kamu bisa menggunakan kamera selfie untuk berswafoto. 

  1. Jangan Mudah Tergiur dengan Angka Megapixel yang Besar 

Mungkin kamu sering mendengar HP entry level dengan megapixel kamera yang besar, seperti 64, 108 sampai 200MP. Sebenarnya, angka megapixel yang tinggi akan membuat foto kamu semakin tajam.

Tapi, foto tajam tidak semena-mena membuat foto menjadi lebih bagus. Sebaliknya, banyak HP entry level yang mempunyai angka megapixel besar tapi kualitas fotonya tidak sebagus itu. 

Misal pun megapixelnya besar, foto yang ditangkap juga akan mengalami processing dan akhirnya foto yang hanya ditangkap pada megapixel yang berkisar antara 9 -12 MP. Nyatanya, HP entry level dengan kamera utama sekitar 48-50MP juga sudah lebih dari cukup untuk tahun 2025 dan beberapa tahun kedepan. Daripada mempedulikan megapixel yang besar, lebih baik kamu mencermati fitur, stabilisasi, konfigurasi kamera dan lain sebagainya. 

  1. Mencermati Sistem Stabilisasi yang Ada di HP 

Ada dua sistem stabilisasi yang umumnya ada di HP, yaitu Optical Image Stabilization (OIS) dan Electric Image Stabilization (EIS). Apabila kamu menginginkan HP entry level dengan stabilisasi yang maksimal, maka pastikan HP tersebut mempunyai salah satu dari dua jenis stabilisasi tersebut. 

Tapi, terkadang ada juga HP entry level yang mempunyai keduanya seperti POCO M6 Pro. Sayangnya, masih jarang HP entry level yang mempunyai OIS dan EIS secara bersamaan. Biasanya, HP entry level hanya mempunyai EIS yang berguna untuk menstabilkan perekaman video. 

  1. Membeli HP yang Mempunyai Fitur Kamera Lengkap 

Meski mempunyai bandrol harga yang terjangkau, bukan berarti HP entry level tidak mempunyai fitur kamera lengkap. Sebaliknya, saat ini banyak merek yang memberikan berbagai fitur kamera di HP entry level keluaran miliknya. 

Dalam hal ini, ada tiga fitur yang wajib dimiliki kamera HP entry level, yaitu mode malam, mode pro dan mode HDR. Apabila suatu HP entry level tidak mempunyai salah satunya, maka HP tersebut tidak cocok untuk mengambil foto maupun video. Meski tentu kameranya tetap masih bisa digunakan, hasilnya akan jauh dari kata berkualitas. 

Tentunya, kamu harus cepat di dalam memilih HP entry level apabila ingin mendapatkan kamera berkualitas. Apabila asal memilih, kamu tidak akan bisa mendapatkan hasil foto dan video yang maksimal.

Selain itu, kamu juga harus paham dengan fitur dan spesifikasi yang ada di kamera HP entry level. Jika sudah memahami semuanya, maka kamu bisa mulai memilih dan membeli HP entry level yang sekiranya cocok untuk kegiatan fotografi. Semoga bisa membantu dan bermanfaat!

Also Read

Bagikan:

Tags

Tinggalkan komentar