7 Bahaya Menggunakan Software Kadaluarsa, Harus Dipahami!

Anggi Novita Sari

Bahaya Menggunakan Software Kadaluarsa 
Bahaya Menggunakan Software Kadaluarsa 

Kadjiro – Sistem perangkat lunak atau software kadaluarsa merupakan perangkat lunak yang tidak lagi menerima dukungan dan pembaruan resmi dari pengembangnya. Yang jarang orang ketahui adalah tidak memperbarui perangkat lunak bukan hanya berarti kamu ketinggalan versi terbaru, tapi kamu juga berhenti menerima perlindungan yang membuat perangkat berada di dalam kerentanan keamanan yang besar. 

Salah satu cara yang paling umum dilakukan peretas untuk menargetkan korban adalah mengeksploitasi kerentanan pada perangkat lunak yang sudah kadaluarsa. Risiko perangkat lunak yang kadaluarsa bisa membantu kamu rentan terhadap berbagai ancaman, seperti berikut ini. 

Bahaya Menggunakan Software Kadaluarsa 

Ada 7 bahaya menggunakan software kadaluarsa, yaitu : 

  1. Risiko Internet of Things 

Perangkat IoT yang terhubung seperti webcam sensor medis, perangkat pintar, digital twins, pelacak GPS, robot industri dan sensor lingkungan bisa menyebabkan kerusakan besar jika beroperasi pada perangkat lunak yang kadaluarsa dan terhubung ke jaringan perusahaan. Masalah pada satu perangkat IoT bisa berdampak pada keseluruhan organisasi dan rantai pasokannya yang terhubung. Hal ini bisa mengakibatkan penundaan operasional dan kerugian finansial yang signifikan. 

  1. Tidak Lagi Didukung Oleh Vendor Perangkat Lunak 

Kerentanan lain dari software kadaluarsa adalah tidak lagi didukung oleh vendor perangkat lunak. Artinya, kerentanan keamanan apapun yang ditemukan tidak akan ditambal, sehingga sistem beresiko diserang. Selain itu, vendor juga mungkin berhenti memberikan dukungan teknis untuk software yang kadaluarsa dan sulit untuk mendapatkan bantuan jika ada masalah. 

  1. Masalah Kompatibilitas 

Perangkat lunak yang kadaluarsa juga bisa menyebabkan masalah kompatibilitas dengan perangkat lunak dan perangkat keras lain yang menyebabkan penurunan kinerja maupun kerusakan sistem. Ini khususnya berlaku untuk perangkat lunak yang belum dirancang untuk bekerja dengan sistem operasi baru. Sebab, perangkat lunak tersebut mungkin tidak dioptimalkan untuk perangkat keras dan teknologi baru. 

  1. Serangan Malware 

Lupa memperbarui perangkat lunak juga membuat sistem rentan terhadap serangan malware yang bisa menimbulkan konsekuensi serius. Malware merupakan jenis perangkat lunak yang dirancang khusus untuk merusak atau menonaktifkan sistem komputer dan mencuri data sensitif. 

Salah satu cara yang digunakan penjahat dunia maya adalah dengan mengeksploitasi kerentanan yang diketahui pada perangkat lunak tersebut. Mereka membuat malware yang secara khusus menargetkan keretanan tersebut dan menggunakannya untuk mendapatkan akses tidak sah ke sistem, mencuri data atau menginstall perangkat lunak berbahaya tambahan. 

  1. Ransomware 

Jenis serangan lain yang mengeksploitasi perangkat lunak kadaluarsa adalah ransomware. Ransomware mengenkripsi data korban dan meminta korban untuk membayar tebusan sebagai imbalan membuka kunci. 

Penjahat dunia maya mungkin menggunakan keretanan software kadaluarsa untuk mendapatkan akses ke sistem, menginstall ransomware dan mengenkripsi data. Namun sayangnya, antivirus mungkin tidak mampu melindungi perangkat dari serangan ransomware

  1. Kinerja Sistem yang Lambat 

Sistem operasi yang kadaluarsa bisa menghambat kinerja sistem, sehingga menyebabkan waktu booting yang lambat, waktu peluncuran aplikasi yang lambat dan kinerja keseluruhan yang lambat. Hal tersebut terjadi karena perangkat lunak dan perangkat keras yang lebih baru dirancang untuk bekerja dengan sistem operasi modern yang dioptimalkan untuk kecepatan dan kinerja. Saat kamu tidak memperbarui perangkat lunak, kamu tidak mempunyai akses ke peningkatkan kinerja terbaru, sehingga menghasilkan pengalaman pengguna yang lambat. 

  1. Crash dan Ketidakstabilan 

Perangkat lunak yang ketinggalan zaman lebih mungkin mengalami crash, macet dan ketidakstabilan sistem. Ini lantaran perangkat lunak dan perangkat keras baru dirancang khusus untuk bekerja dengan sistem operasi modern yang memberikan pembaruan dan keamanan. Sebaliknya, perangkat lunak yang kadaluarsa mungkin kehilangan pembaruan dan tambalan penting, sehingga sistem rentan terhadap ketidakstabilan dan kerusakan. 

Sudah jelas, menjalankan perangkat lunak yang kadaluarsa bisa menimbulkan resiko yang signifikan terhadap keamanan dan kinerja sistem. Jadi, pastikan kamu memperbarui sistem setiap kali ada pembaruan. 

Also Read

Bagikan:

Tags

Tinggalkan komentar