Kadjiro – Bayar sesuatu menggunakan kartu kredit memang terbilang mudah, apalagi untuk kamu yang jarang melakukan transaksi tunai alias cashless. Tidak cuman itu, kalau bayar dengan kartu kredit seringkali mendapatkan banyak keuntungan dari diskon yang ditawarkan.
Tapi pernahkah kamu mengalami kartu kredit ditolak atau merespon decline saat membayar barang yang diinginkan? Kenapa yang bisa begitu? Di bawah ini ada beberapa penyebab kenapa kartu kredit kamu ditolak atau decline.
Alasan Kartu Kredit Ditolak
Ada 7 alasan yang harus kamu ketahui kenapa kartu kredit ditolak, yaitu :
-
Ada Dana yang Ditahan
Penyebab pertama kartu kredit kamu ditolak bisa jadi karena dana kamu ditahan. Untuk diketahui, dana yang ditahan pada kartu kredit ini biasanya dijadikan sebagai jaminan, seperti untuk menyewa hotel. Biasanya, waktu dikembalikannya dana ini berbeda dari satu penerbit kartu dengan penerbit lainnya.
Nah, kamu bisa menanyakan berapa jumlah dana yang akan ditahan. Sehingga, kamu bisa menganggarkan dengan tepat.
-
Telah Membayar Tagihan
Penyebab kedua kartu kredit kamu ditolak bisa juga karena telah membayar tagihan, sehingga penerbit kartu menonaktifkan kartu kredit. Kamu juga bisa menghubungi pihak penyedia layanan pelanggan dan tanyakan berapa banyak yang harus dibayar agar kartu bisa diaktifkan kembali.
Satu hal yang harus kamu perhatikan adalah jangan sampai terlambat membayar. Bahkan, tidak ada salahnya untuk menjadwalkan pembayaran rutin untuk setidaknya melakukan pembayaran minimal setiap bulan.
-
Salah Menggunakan Chip Kartu
Ada beberapa pembaca kartu chip tidak menerima kartu chip kredit, ketika kamu mencoba untuk menggesek strip magnetik. Selain itu, cabut kartu chip sebelum muncul perintah di layar juga bisa berakibat kartu kredit kamu ditolak.
Solusinya adalah jangan panik. Coba masukkan kartu kredit dan ikuti semua instruksi di layar untuk mengulang proses pembayaran.
-
Menunggu Uang di Transfer
Alasan keempat kenapa kartu kredit kamu ditolak ini berkaitan dengan pembayaran dan pelunasan yang jatuh tempo, sehingga berakibat keterlambatan membayar. Misal, sebuah akun bank segera transfer dana setelah perintah transfer dibuat.
Akan tetapi, rekening bank lain menahan dana selama 24 jam dan hari berikutnya dana baru di transfer setelah jam kerja selesai. Cara mengatasinya adalah kamu bisa menentukan dan mengetahui waktu transfer dari bank atau penerbit kartu yang digunakan.
-
Lupa Biaya Tahunan
Kamu mungkin lupa bahwa ada biaya tahunan mencapai Rp300.000,00. Apabila kartu kredit kamu sudah mendekati limit, sangat beresiko tidak cukup dana untuk biaya tahunan dikenakan.
Solusinya tidak ada pilihan lain kecuali membayar biaya ini. Buat pengingat sebulan sebelum biaya tahunan dikenakan, kamu bisa membayarnya sebelum biaya tersebut dikenakan.
-
Kartu Tambahan Dinonaktifkan
Apabila kamu diberikan akses untuk memegang kartu tambahan dari kerabat seperti orang tua atau kakak, maka gunakan sebaik mungkin karena bisa saja dinonaktifkan. Sekalipun hal ini menimpa kamu, solusinya adalah menghubungi pemilik kartu utama dan minta supaya kartu kredit diaktifkan kembali.
-
Memicu Aktifnya Perlindungan Penipuan kartu
Karena semakin banyak penipuan kartu, maka banyak penerbit yang memperhatikan pembelian-pembelian yang terjadi di luar pola. Selain itu, aktifkan perlindungan penipuan kartu bisa dipacu ketika kamu melakukan perjalanan ke luar negeri tanpa memberitahukan kepada pihak penerbit kartu.
Apabila hal ini terjadi, sebaiknya daftarkan kartu kamu untuk menerima pemberitahuan melalui SMS agar mengetahui tengah dilakukan transaksi. Termasuk juga kamu bepergian ke luar negeri, informasikan kepada pihak penerbit kartu mengenai rencana kepergian tersebut.